31. The Other Side

717 91 6
                                    

Buah nangka, buah kedondong, i love you beb.

 Btw, kalian penasaran enggak sih sama visualnya Ashton dan Jared? Kalo iya bilang ya nanti aku expose hihihi :)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Btw, kalian penasaran enggak sih sama visualnya Ashton dan Jared? Kalo iya bilang ya nanti aku expose hihihi :)

<...>

(Tokyo, Japan, Min's HQ)

Jamuan sake Uchiha Itachi sudah selesai sejak beberapa jam yang lalu. Saatnya Yoongi membawa adik-adiknya kembali ke kantor pusatnya yang sekaligus juga tempat tinggalnya di Tokyo.

"Seperti biasa, anggap saja rumah sendiri."

Fasilitas di lantai tempat Yoongi tinggal di gedung itu benar-benar sudah lengkap dan siap ditinggali oleh ketiga bocah yang lebih muda dari Yoongi itu. Sudah ada gim konsol, sofa yang bisa berubah jadi tempat tidur, camilan dan minuman dingin yang lengkap, makanan instan, serta beberapa sarana bermain lainnya.

Yoongi menyiapkan ini semua karena tahu adik-adiknya sangat mudah bosan dan akan selalu mengeluh ingin ditemani pergi ke Akihabara agar bisa bermain di arcade. Jadi, daripada ia dipaksa untuk pergi dan beranjak dari kasurnya, lebih baik ia membuatkan arcade agar mereka bisa menginap dengan tenang.

Jungkook seakan sudah ada magnet yang menariknya menuju gim konsol, Jimin dan Taehyung segera menyerbu dapur untuk mengacak-acak tempat penyimpanan camilan. Yoongi yang mentalnya sudah kakek-kakek memilih untuk tidur di kasur yang letaknya masih satu ruangan dengan tempat bermain gim konsol.

"Hyung, kau tidak mau mengobrol saja dengan kita?" tawar Taehyung begitu melihat Yoongi yang sudah berbaring di kasur.

"Besok pagi saja mengobrolnya, aku letih. Kalian juga jangan terlalu malam tidur, besok kita baru akan mulai membahas," tutur Yoongi yang kemudian mengambil ancang-ancang untuk terlelap.

Begitulah kalau Jimin, Taehyung, dan Jungkook menginap di tempat Yoongi. Sang tuan rumah akan tidur duluan karena sangat mencintai hobinya itu, sementara adik-adiknya akan begadang hingga larut malam.

Jungkook melepas jasnya dan melonggarkan dasinya, kemudian ia bersandar pada sofa. Ia jadi teringat Lisa yang selalu menggantung jas miliknya di lemari begitu ia melepasnya, Lisa paling tidak suka jika barang diletakkan sembarangan.

Tak jarang Jungkook terlelap dengan paha gadis itu sebagai bantalnya. Kadang ia kasihan pada Lisa yang tidak bergerak sampai pagi, bahkan tidur dalam posisi duduk.

Padahal hanya terpisah untuk seminggu, tetapi rindunya sudah seberat ini.

"Mau main gim apa malam ini?" tanya Jimin, menghampiri Jungkook yang seketika terdiam.

Señor - Lizkook ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang