32

84 9 0
                                    

"Aku mau mencari kerang.."
Flo berdiri dari tempatnya.

"Mau ikut?"

Flo mengulurkan tangannya kepadaku. Aku tersenyum dan menggenggam tangannya.

"Nah, di pesisir biasanya banyak sekali cangkang-cangkang kerang! Aku akan mencari sebanyak-banyaknya! Setelah itu, akan aku buat kalung dan gelang. Bagaimana menurutmu, Henry-oppa?"

"Kau kreatif. Itu bagus sekali."

Flo tersenyum.

"Henry-oppa! Lihat! Cantik sekali 'kan?"

Flo menunjukkan sebuah kerang putih. Kerang itu bentuknya sangat cantik dan berkilauan saat terkena sinar matahari.

"Yeppeo.." ucapku pelan.

"Ini akan sangat cantik kalau dipakai aksesori anting."

"Aku tidak membutuhkan banyak kerang, hanya beberapa. Sisanya akan kujadikan aksesoris kamarku."

Aku mengangguk dan lanjut membantu Flo mencari kerang.

Aku menghitung beberapa kerang yang berhasil kudapatkan. Dua puluh kerang ada dalam genggamanku yang didominasi warna putih berkilauan.

"Sudah berapa kerang yang kau dapatkan, Flo?"

Flo menoleh.

"Baru dua puluh. Setiap kali ingin kuambil, selalu dibawa ombak."

Aku terkekeh.

"Ayo terus mencari. Aku bersemangat untuk ini."

Kulanjutkan mencari kerang di sekitaran pesisir pantai. Kakiku tidak henti-hentinya diterpa ombak dan itu membuatku sangat tenang.
Sambil mengambili kerang-kerang, aku melihat hamparan laut biru yang sangat indah. Suara ombak semakin menenangkanku. Astaga, ini semakin membuatku tenang dan penuh dalam goodmood.

"Dua puluh empat.. dua puluh lima.."
Aku menghitung kerang-kerang yang berhasil kutangkap.
Ayolah, mengapa ombak cepat sekali mengambil kerang-kerangku! Ini bagianku!

Apa itu?
Aku melihat sesuatu berkilauan.
Sesuatu berkilauan berwarna aquamarine.

Aku berlari kecil menghampiri cahaya aquamarine itu, tapi ombak hampir menyeret cahaya aquamarine itu.

"Oh! Andwe!!"

Segera tanganku mengambil kilauan aquamarine itu.

"Dapat!"

Wuoh!!
Noemu yeppeo!!
Sebuah kerang batik berwarna aquamarine.

"Cantik sekali.."

"Florence! Lihat! Apa yang kutemukan!"

Flo berlari kecil menghampiriku.

"Apa? Apa yang kau temukan?"

"Lihat ini."

Aku membuka tanganku dan memperlihatkan kerang aquamarineku.

"Cantik sekali.. di mana kau menemukannya?"

"Di sini. Hampir dibawa ombak."

Flo mengambil kerang itu dari tanganku dan mengarahkannya pada sinar matahari.
Kerang itu semakin berkilauan saat terkena sinar matahari dan semakin cantik.
Aku memandangi kerang itu dengan tatapan kagumku. Sungguh, baru kali ini aku menemukan kerang secantik ini.

"Ah, apa ini? Sesuatu menyenggol kelingking kakiku."

Flo menunduk dan mengambil sesuatu yang menyenggolnya.

Time TravellerWhere stories live. Discover now