VENUS [#5 Venus Series]

Chapter 4 - How to get her in your bed

"Kau kembali." Jacob mengangkat sebelah alisnya. "Aku pikir kau tidak akan pernah kembali ke sekolah ini. Jangan bilang kau membuat mereka marah."

Miguel menyeringai. Ia duduk di meja dan mengambil kursi untuk pijakan kakinya. "Mereka membutuhkanku ... karena terpaksa."

"Jauh dari Inggris sangat menguntungkan mereka," Matthew dan Jacob berkata serempak kemudian terkekeh.

"Orang tuamu tidak berubah."

Matthew tidak menanggapinya. Ia hanya mendenguskan tawa pelan. Matanya kemudian beralih ke meja di mana wanita tadi ia temui. Dan pandangannya tidak luput dari Jacob.

"Kau mengejar salah satu dari mereka?"

"Siapa dia?"

"Venus," jawab Jacob.

"... Venus?"

"Hera, Helena, Diana, Inanna. Mereka berada di tahun kedua."

"Aku bertanya yang berambut merah itu."

"Oh, itu Helena." Jacob tertawa. "Kenapa? Kali ini kau ingin menargetkannya?"

Masih menatap Helena, sudut bibir Matthew terangkat.

"Hei, aku hanya akan mengatakan satu hal. Mereka sulit untuk diajak main-main. Apalagi Diana, wanita itu dijaga ketat dengan teman-temannya."

"Kau pernah bermain dengan salah satunya?" Melihat Jacob diam membuat Matthew tertawa terbahak-bahak. Matthew tidak percaya teman brengseknya belum meniduri salah satu dari Venus. "Oh come on, Weisz. Jangan bercanda!"

"Sialan, aku tidak! Mereka susah didekati, OK?! Bahkan yang paling cantik di antara mereka, Hera, sangat susah mengajaknya bersenang-senang di tempat tidur."

Matthew menggelengkan kepalanya dan mendesis. "Kau seorang pecundang."

"Screw you, Dude." Jacob mendengus kesal.

"Kau masih bermain dengan banyak perempuan?"

"Kau pikir aku hanya akan menunggunya?"

"Bedebah ini. Kau lebih buruk dari sampah." Matthew terkekeh pelan sambil menggelengkan kepalanya. "Pantas saja dia tidak mau dengan bajingan sepertimu."

"Perempuan menyukai pria bajingan."

"Tapi kau bajingan paling buruk."

Tidak bisa membalas, Jacob hanya menatap Matthew sekilas sebelum mengalihkan tatapannya.

Matthew tertawa lagi lalu berbisik, "Ingin tahu bagaimana membuatnya pergi ke tempat tidurmu?"

Jacob menatapnya.

"Ambil hatinya." Melihat wajah Jacob yang tidak menunjukkan ekspresi seolah tidak mengerti membuatnya kesal. "Beri dia bunga atau coklat setiap hari di lokernya, jangan lupa sisipkan namamu di sana. Kalau perlu berikan langsung padanya. Beri dia perhatian yang berlebihan. Beri dia senyuman terbaikmu. Dia akan menyukainya."

“Aku sudah melakukannya selama setahun ini. Dan kau tahu apa hasilnya? Tidak ada.” Jacob mendengus. "Apa kau akan melakukan itu juga untuk Helena?"

Matthew kembali menatap Helena dalam. "Apa dia juga benci pria brengsek?"

"Dia menyukainya."

Matthew menyeringai kecil ketika melirik Diana. "Kalau begitu akan memudahkanku."

***

"I'm home!" Hera masuk ke mansion dan melihat seorang pria jangkung baru turun dari anak tangga.