25. War of Hormone pt. 3

1.1K 179 63
                                    

Rose POV

Aku sudah bisa menebak bahwa tim kami akan berada di posisi terbawah. Cedera yang diterima Lalisa tidak semudah itu pulih. Terlebih tarian kami memiliki tingkat kesulitan yang tinggi. Oleh karena itu aku tidak menyalahkan Lalisa atas apa yang menimpa tim kami. Kami hanya tidak beruntung. Hanya saja, justru Lalisa yang tak bisa menerima kenyataan itu. Rasa percaya diri yang selalu tersirat di matanya hari itu benar-benar menghilang.

Sejak turun panggung usai perform, Lalisa tak henti menangis dan meminta maaf kepada aku, Jimin dan Kai berkali-kali. Kami bertiga sampai kehilangan cara untuk membujuknya untuk berhenti. Dan saat pengumuman tiba kekecewaannya makin menjadi. Usai acara tanpa mengganti bajunya, ia langsung menghilang.

Jimin terlihat sangat khawatir dan segera mencari Lalisa. Tanpa sepengetahuannya aku membuntutinya. Ternyata bukan hanya aku. Kulihat Jungkook diam-diam juga mengikuti langkah Jimin yang saat itu menuju atap kampus. Karena ada Jungkook di sana, aku jadi tidak bisa membuntuti Jimin hingga ke atap. Akhirnya aku hanya menunggu dan bersembunyi di bagian bawah tangga.

Aku benar-benar terkejut saat mendengar suara keras yang ternyata adalah suara Jimin jatuh. Suara teriakan panik Taehyung membuatku mengurungkan niat untuk menolong Jimin. Aku takut jika ketahuan telah menguntitnya walau sebenarnya aku sangat khawatir dengan kondisi Jimin. Jadi aku diam saja sampai Taehyung menggendong Jimin dan meninggalkan tempat itu. Dari kepanikan Taehyung aku bisa tahu bahwa kecelakaan yang menimpa Jimin menyebabkan luka serius.

Saat itu kupikir Jimin terjatuh karena kecerobohannya. Namun seketika aku disadarkan bahwa aku salah. Langkahku tertahan saat hendak keluar dari persembunyianku saat mendengar suara langkah kaki seseorang menuruni anak tangga. Kuberanikan diri untuk mengintip dan ternyata itu adalah Jungkook. Di antara kepulan asap rokok yang keluar dari mulutnya kudengar ia bergumam.

 Di antara kepulan asap rokok yang keluar dari mulutnya kudengar ia bergumam

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Kau membuatku kesal, chimchim. Jadi nikmatilah hukumanmu."

Kalimat itu membuatku tahu bahwa Jimin tidak terjatuh. Sepertinya Jungkook yang mendorongnya. Memang aku tidak melihat langsung, tapi aku yakin bahwa Jungkooklah yang bertanggung jawab atas kecelakaan Jimin.

Entah apa yang mendorongku sehingga aku memutuskan untuk mendatangi Jungkook dan menginterogasinya. Sejujurnya aku tak percaya Jungkook bisa melakukan hal sejahat itu. Selama ini meski terkenal playboy, ia selalu bersikap baik dan ramah kepada kami, teman-temannya. Terkadang bahkan bersikap seperti bayi yang polos. Dia berhasil menipu kami semua. Harusnya aku langsung melaporkan perbuatannya ke polisi. Entah kenapa aku malah mendatanginya. Dan itu menjadi keputusan terbodoh yang pernah kuambil selama hidupku.

Rose POV end

***

Sehari setelah Dance Battle, perkuliahan berjalan seperti biasa. Hanya saja suasana kampus agak sedikit ramai dengan wartawan yang mengerubungi pintu gerbang untuk mencari berita perihal kecelakaan yang menimpa Jimin, member Duo DNA yang tengah naik daun.

BURN THE STAGE (BTS)Where stories live. Discover now