Jaket Merah Maroon

2.1K 232 60
                                    

Arthit sudah terbangun di subuh ini untuk mengejar bus kembali ke Bangkok, kemarin proses magang nya sudah selesai, jadi dia sesegera mungkin ingin pulang ke Bangkok.


Dia rindu..

Suasana kampusnya..

Para sahabat² yang bertingkah tolol..

Dan dia..

Sang penakluk dan pemenang cinta nya..

Arthit tidak bisa tidur sepanjang perjalanan bus nya karena dia sangat ingin segera tiba di kampus nya.


Hari ini adalah hari terakhir kongpob mengawasi junior nya yang menggantikan dia untuk melakukan hazing..

Tahun ini adalah tahun terakhir kongpob boleh ikut campur dalam hal hazing karena dia harus lebih fokus ke kuliah..

Jadi arthit ingin ada disana..disamping nya..sama sperti saat pertama dia menyerahkan jabatan nya kepada junior nya itu.

Arthit mungkin terlihat cuek dan tidak perduli tapi dia selalu ingin berada disetiap momen penting kongpob.




Begitu tiba di stasiun bus, langkah arthit langsung menyetop taxi dan menuju kampusnya.



Dia bahkan membawa serta tas pakaian nya tanpa perduli akan diejek sahabat nya yang sudah lebih dulu selesaikan masa magang nya.




Suasana jalanan kota Bangkok yang macet membuat arthit stress karena melihat jam yang semakin siang, dia takut ketinggalan moment kongpob.



Dan begitu tiba di kampus..dengan langkah terburu, arthit menuju gedung kampus nya..



Menghubungi seseorang sambil berlari..


"Dimana kalian Knott?" tanya arthit



"Hall A..cepat benar kamu tiba di...."jawab knott yang gelengkan kepala karena pembicaraan mereka diputus padahal dia belum selesai bicara.


Arthit berlari sambil membawa barang² nya..



Dan saat tiba di gedung hall A, arthit bernafas lega karena tiba tepat waktu..


Dia berjalan menghampiri para sahabatnya yang memakai pakaian bebas sperti dia.



"Aku ketinggalan apa?" tanya arthit.



"Banyak..tadi ada junior nyatain cinta ke salah satu anggota hazing" jawab tootah.


"Siapa?" arthit  langsung bertanya.

"Yang pasti bukan suami mu" jawab bright.

"Sialan bright..dia bukan suamiku" jawab arthit mencoba menghajar bright.


"Eitsss orgnya panjang umur..nohhhh kongpob" tunjuk tootah.




Kongpob memimpin segerombolan orang yang merupakan Tim nya saat hazing.



Lengkap dengan jaket merah maroon dan langkah tegap..



Arthit tersenyum melihat junior nya itu..



"Dia terlihat tampan" kata arthit dalam hatinya..



"Aku baru perhatikan, kongpob tambah tegap ya, apa dia ngegym arthit?" tanya tootah.




"Pastilah...ngegym di tempat tidur" bright yang membalas pertanyaan tootah dengan santai



Semua tertawa bahkan Knott dan arthit hanya memandang sinis pada bright.



Just Another Ordinary Day Where stories live. Discover now