Part 11

3.8K 257 0
                                    

Happy Reading

Sam berjalan terburu dengan langkah-langkah lebarnya menuju gerbang sekolah. Jam pulang sudah berbunyi tadi dan Sam langsung menuju kelas Ebi untuk pulang bareng. Namun, Sam sudah tidak menemukan Ebi di sana. Salah satu teman Ebi yang piket bilang jika Ebi sudah pulang bersama Jessy.

Sampai gerbang Sam tidak menemukan Ebi. Sam heran, apa di parkiran? Sam pun menuju parkiran motornya. Dan lagi, dia tidak menemukan Ebi.
"Kemana sih Ebi? Gak ada notif pesan juga dari dia."Sam bertanya bingung dalam hatinya.

Sam pun memilih untuk menelfon Ebi.

"Hallo Sam?" panggilan Sam terhubung dengan Ebi.

"Kamu dimana sih? Kok udah gak ada di kelas?"tanya Sam dan terdengar cengiran Ebi di sana.

"Maaf ya Sam, aku udah pulang duluan sama Jessy. Karena kita mau ada ngumpul bareng gitu sama Rio juga."

"Rio? Siapa?"tanya Sam dengan nada sedikit ketus karena mendengar nama lelaki.

"Sahabat kecil aku yang lagi main ke sini, yang tadi pagi aku bilang."jawab Ebi

"Kenapa gak chat atau hubungi aku dulu sih bih? Lupa sama aku?"Sam dengan nada tidak senang.

"Ya ampun Sam, kamu lupa aku gak bawa handphone tadi pagi? Ini baru ke ambil. Maaf ya. Udah dulu nih Sam, bye."Ebi mematikan sambungan telfon nya. Sam menggeram dan mendecak sebal.

"Sial! Udah dua kali Ebi lupa sama gue cuma gara-gara cowok itu. Siapa si dia? Bangs*t lah!" batin Sam kesal. Dan ia memilih pulang.

•0•

"Sebentar ya, gue angkat telfon dulu."pamit Ebi kepada Rio dan Jessy.

Saat ini mereka tengah berada di lobby cinema xxi menunggu jam masuk nya film, 10 menitan lagi. Ya! Pulang sekolah, Ebi dan Jessy di jemput Rio. Seperti kata Jessy awal, mereka ingin kumpul atau main. Dan Rio mengajak untuk kegiatan pertamanya adalah nonton, kesukaan ketiga nya jika ngumpul.

Tak lama Ebi kembali.

"Dari siapa bi?"tanya Jessy.

"Sam."jawab Ebi

"Sam? Siapa tuh bi?"tanya Rio penasaran.

"Kepoooo!"ledek Ebi, membuat Rio mencibikan bibirnya.

"Udah yuk ah! Beli popcorn sama minuman nya dulu, abis itu langsung masuk."ajak Ebi menarik tangan sahabat-sahabat nya untuk berdiri dari duduknya.

"Iya iyak, sabar!"kata Rio

Mereka pun membeli snacks setelah itu memasuki ruang teater.

Berjalan nya film, mereka tidak lepas dari bercanda dan jahilnya. Ya untuk menghormati penonton lainnya, mereka tertawa dan bicara sedikit berbisik agar tidak mengganggu. Film yang selalu mereka pilih pasti, horror!

Selesai nya film, mereka lanjut keliling mall. Mereka memasuki hypermart untuk membeli makanan juga cemilan. Usul Rio, karena memang mereka merencanakan untuk kumpul terus ke depan nya selama Rio masih di Jakarta.

Mengambil sebuah trolley dan mulai berkeliling. Mereka mengambil makanan juga cemilan yang mereka ingin kan sepuasnya. Kenapa? Lumayan. Katanya Rio yang akan membayar semua belanjaan mereka. Heho

Ebi tak merelakan kesempatan ini, ia mengambil makanan dan cemilan nya untuk sebulan bahkan lebih. Begitupun Jessy, ia mengambil lulur, masker, sabun, dan keperluan lainnya. Lumayan untuk stok persediaan, jadi bulan ini dan bulan depan tidak usah beli lagi.

Rio pun santai namun menggelengkan kepala nya melihat tingkah sahabat-sahabat nya.

"Ampe sabun, sampo juga lo beliin Jes?"tanya Rio heran. Jessy menyengir, Ebi tertawa kocak.

"Dan lo bi? Itu keranjang nya penuh duluan sama makanan lo! Stok kulkas? Buah, daging ayam, sayuran, minuman kaleng, susu. Gila lo lagi belanja bulanan?"tanya Rio tertawa.

"Yeee! Ini kan untuk lo juga, lo tinggal di rumah gue! Tau diri lah."jawab Ebi dengan nada sewot namun ia tertawa.

"Lo bayarin ini yo, gampang!"ikut Jessy tertawa.

"Iyaaa, yaudah ayuk!"ajak Rio merangkul bahu Ebi dengan sebelah tangan nya, dan sebelah tangan nya lagi merangkul Jessy yang tengah mendorong trolli.

Begitulah mereka, sampai mereka puas lalu baru membayar ke kasir.

Mulai menjelajahi beberapa toko-toko. Termasuk toko buku, mereka bercerita buku-buku keluaran terbaru yang masing-masing di favorit kan. Sampai pada akhir, mereka makan karena pada ke hungry an. Hahaha

Quality time mereka penuh dengan tawa dan kebahagiaan tanpa ada yang ganggu. Tapi, Ebi! Ebi sedari tadi di telfonin Sam terus. Ebi ingin sekali angkat, namun ia takut merusak momen dengan sahabatnya. Sudah entah berapa kali Sam menghubungi Ebi, Ebi pun mematikan ponsel nya.

Ditempat Sam,

Sam mengacak kesal rambut nya. Ia kesal sekali! Ebi yang sudah entah berapa kali di hubungi nya namun selalu di tolak panggilan nya.

"Kemana sih tuh cewek? Gatau diri banget! Masih mending di telfonin sama gue! Di khawatir in. Pakek gak ngangkat-ngangkat. Cih!"kata Sam berbicara sendiri, menatap kesal dan tajam ponsel nya.

"Sama siapa sih?! sampe gini amat."gerutu Sam terus.

Sam mencoba sekali lagi menelpon Ebi. Namun, ponsel Ebi tidak aktif.

"Sampe matiin hape?! Bodo setan!"kesal Sam dan membanting ponsel nya ke bawah. Woy! Sayang ituuu. Untung gak kenapa-napa. Ish!🙄

***

Setelah mengantar Jessy pulang ke rumah nya, Rio dan Ebi pun langsung pulang menuju rumah. Mereka puas menghabiskan waktu hampir seharian ini.

Beberapa saat kemudian, mereka pun sampai rumah Ebi.

"Woy bi! Bantuin gue dulu kali ngangkatin nih belanjaan."teriak Rio kepada Ebi yang sudah di depan pintu. Keluar dari mobil, Ebi langsung ingin memasuki rumahnya.

"Ogah ah! Hahaha."jawab Ebi juga berteriak dan tertawa melihat Rio sedikit kesulitan membawa masuk belanjaan mereka.

"Kampret lo! Bantuin ah bih!"Rio dengan nada kesal seperti anak kecil.

"Gak mau!"kata Ebi memeletkan lidah nya lalu masuk ke dalam rumahnya.

Rio memberengut kesal. Namun tak lama, datang Rey.

"Sini ah gue bantuin,"kata Rey dengan nada dibuat tak ikhlas namun tersenyum

"Nah gitu!"kata Rio tersenyum lebar.

Rey mulai mengangkut belanjaan, namun heran melihat Rio mengembalikan kembali belanjaan yang sudah ingin ia bawa.

"Makasih ya bang!"kata Rio tertawa puas, kabur meninggalkan Rey sendirian.

Rey membulatkan matanya, shock.

"Kampret! Gue di kerjain, ngangkut dewekan!"teriak Rey kesal.

Maaf baru update hehe,
Semoga sukaaa:)
Ini juga buru-buru dan belum ngeliat atau meriksa ulang.

Enjoy terus!







30 Days [TAMAT]Where stories live. Discover now