Triplets [END]

one

Tik-tok tik-tok tik-tok tik-tok

Bunyi jam dinding yang bisa terdengar oleh 6 telinga, mereka bertiga masih mengerjakan tugas-tugas sekolah yang menumpuk.

Hoammm.

Naya yang melihat Noah menguap langsung menegurnya dengan tidak suka. "Ih Noah tutup mulut lo dong kalau lagi nguap."

"Ck, Noah ngantuk banget, pengen tidur." Noah langsung meletakan kepalanya di atas meja yang penuh dengan tugas sekolahnya lalu ia memejamkan matanya.

"Yailah nih anak segala tidur lagi, bangun woy masih banyak tuh tugas lo." Nathan dengan sigap mengeplak pipi Noah.

Plak.

Noah langsung terbangun dengan mata merahnya akibat mengantuk. "Aduh! sakit stupid! lo kira ga sakit apa!"

"Yaudah sih kita juga ngantuk Noah, lagian lo lebih milih mana bersihin toilet apa ngerjain tugas ini!? Kalau gue sih ga mau bersihin toilet." Naya yang mulai kesal karena Noah selalu mengeluh setiap menit. Noah hanya bisa pasrah dan mereka mulai mengerjakan tugasnya lagi.

Sekarang sudah jam 11.50 malam, tetapi mereka belum juga menyelesaikan tugas-tugasnya, sampai pada puncaknya mereka pun mulai tertidur dengan pulas.

Pukul 5.00 pagi

Sara, mama mereka terkejut ketika melihat 3 anak kembarnya tertidur dengan pulas di ruang belajar.

"Nathan, Naya, Noah kenapa kalian tidur disini yaampun..."

Naya yang bangun pertama langsung shook ketika melihat mamanya heran. "Ya ampun tugasnya!"

Sontak Nathan dan Noah terbangun sambil celingak celinguk karena nyawanya belum terkumpul.

Sara hanya menggeleng-gelengkan kepalanya karena tingkah 3 anak itu. "Yaudah cepetan rapih-rapihin bukunya setelah itu mandi dan sarapan, oh iya nanti habis makan malam, papa mau bilang sesuatu sama kalian."

"Ka Zidan sama ka Zara juga mah?" Tanya Noah sambil mengucek-ngucek matanya.

"Iya. Yaudah cepetan nanti kalian telat." Ucap Sara berlalu pergi.

"Shit kenapa ketiduran." Kesal Nathan masih diam ditempat.

"Auto di suruh bersihin toilet deh!" Kesal Noah juga.

Naya sudah pasrah dan akhirnya pergi mandi setelah merapihkan buku-bukunya.

***

Setelah mandi dan sarapan, mereka langsung menuju sekolahnya bersama dengan Zara kaka ke dua mereka, karena kebetulan satu sekolah. Zara kelas XII IPA 1 sedangkan mereka bertiga kelas X IPA 1. Mereka diantar oleh Kevin papa mereka, dan hampir saja mereka telat akibat jalanan yang macet.

*

Seluruh siswa kelas X berkumpul untuk pengumuman study tour yang akan di adakan pada bulan besok. Tentunya seluruh siswa kelas X tidak sabar untuk hari itu, begitu pun Nathan, Naya, dan Noah.

"Gue udah ga sabar nih pengen study tour ke Bali," Ucap Raihan teman Nathan dan Noah.

"Kita juga, iya kan Nath." Ucap Noah antusias. Dan di balas anggukan antusias dari Nathan.

"Nay lo kenapa kok dari tadi diam aja?" Nathan datang menghampiri meja Naya. Nathan heran karena biasanya Naya yang paling heboh, tapu tiba-tiba hari inj jadi diam.