Ritirarsi Per Amore [COMPLETED]

38

salahkah aku telah mencintaimu? salahkah aku masih peduli denganmu? apakah salah jika aku masih belum bisa menghapus namamu di hatiku meskipun aku sangat ingin?

-jason argya

---

semua siswa siswi berhamburan pergi menuju halaman sekolah, tepatnya karena pengumuman mendadak dari wakil kepala sekolah.

berbagai banyak umpatan oleh siswa siswi pun terdengar jelas dan sangat banyak.

mereka dengan terpaksa berbaris rapi dan menunggu pengumuman apa yang akan di sampaikan.

"itu orang tua suka bener buat hal. dia enak enak neduh. kita? beh serasa di neraka" ketus vanya yang berbaris di samping deeva.

"bener banget. siang siang gini di suruh kumpul. di halaman lagi, ga ngerasa apa sakitnya jadi murid" lanjut david yang ada di samping kanan vanya.

deeva mengangkat kedua bahunya pasrah.

"denger denger sih ada yang mau di sampein osis. gue sempet nguping tadi pas lewat di depan kantor guru" jawab deeva santai.

"ngapain?" tanya Vanya.

deeva mengangkat kedua bahunya lagi menandakan ia tidak tahu apa apa soal itu.

bunyi keras oleh microfon yang ketuk oleh orang yang berdiri di tengah lapangan menghentikan seluruh pembicaraan semua murid.

"selamat siang temen temen" ucap pemegang microfon itu.

"sebelumnya saya minta maaf karena mendadak mengumumkan pengumuman ini sehingga kita harus berpanas panasan di lapangan. langsung aja, sekolah kita setiap tahunnya terus melaksanakan kegiatan dalam rangka ulang tahun sekolah kita. saya sebagai ketua osis sudah berdiskusi dengan kepala sekolah. kami sepakat tidak akan membuatkan acara pensi seperti tahun tahun yang lalu" ucap jason sangat lancar.

"tetapi kita akan mengadakan tur ke Bandung, disana kita juga akan di beri tugas di masing masing kelompok yang akan di bentuk nanti. jadi kita tidak hanya berjalan jalan, tetapi juga belajar semua tentang Bandung" lanjut jason yang mendapatkan teriakan senang oleh semua siswa siswi yang mendengarnya, seolah olah mereka melupakan teriknya matahari yang tadi mereka keluhkan.

"soal kendaraan, penginapan, makanan, dan lain sebagainya sudah di tanggung sekolah. kalian hanya perlu membawa uang saku jika ingin membeli sesuatu" ucap jason lagi.

"ada yang ingin di tanya kan?" tanya jason.

satu orang siswi yang di barisan depan mengangkatkan tangannya bertanda ia ingin menanyakan susatu.

"kak, itu wajib atau hanya yang mau? dan kapan pelaksanaannya?" tanya siswi itu.

"oke, sehubung ini kegiatan sekolah jadi semuanya wajib ikut, tidak terkecuali dan kegiatan itu akan di laksanakan tiga hari lagi tepatnya hari sabtu sampai dengan  hari rabu" jawab jason dengan jelas.

"mugkin hanya itu saja pengumunan dari saya, selamat siang, sekian terima kasih" lanjutnya mengakhiri.

dari tempat yang tidak jauh, ada rasa yang aneh di diri deeva. tanpa ia sadari, seutas senyum tercipta di wajahnya.