Part 14

9.6K 387 4
                                    

Author POV
Seperti hari-hari biasanya kini Yasmin menjalankan hari-hari nya dengan biasa, sekolah, les, makan, belajar, tidur, terus saja seperti itu setiap hari sebenarnya Yasmin sedikit bosan dengan aktifitas nya tapi ya mau bagaimana lagi?

Malam ini Yasmin bertujuan untuk pergi ke cafe dekat rumah nya karena memang rumah Yasmin ini strategis di kota, dekat minimarket, rumah sakit, kantor polisi, dan cafe. Itu yang membuat keluarga Yasmin betah dirumah ini selain nyaman juga aman.

Setelah Yasmin berpamitan ke Mama nya, ia langsung pergi ke cafe. Sebenarnya Yasmin kesini cuma mau numpang wifi saja, ya walaupun Yasmin punya kuota dan wifi dirumahnya tapi ia kesini juga untuk membeli minuman kopi yang menjadi langganan Yasmin.

Lonceng bel pintu berbunyi saat Yasmin masuk ke dalam cafe, ia cukup kenal dengan pelayan cafe karena Yasmin memang sering ke cafe ini jika ia merasa bosan. Dengan cepat Yasmin berjalan menuju meja yang diisi untuk 2 orang. Seperti biasa ia langsung memesan Ice Coffee Vanilla Latte.

Yasmin membuka aplikasi chat di handphone nya dan melihat obrolan grup dengan sahabat-sahabatnya.

Gurls💕

Klara: Woii gue betee

Klara: Yaelah respon kek

Aqila: Iya apa sayang

Klara: Najisun, eh si yasmin mana ko ga nongol?

Yasmin: Here

Klara: Gue bt astajim, yas lo ada dimana?

Yasmin: Coffee Break, buru kesini

Klara: Otw

Aqila: Otw .2

Yasmin terkekeh geli membaca percakapan grupnya, memang seperti itu bila Yasmin sedang di luar pasti yang lain ikut kesana. Namun tidak hanya Yasmin semua nya begitu bila sedang dibutuhkan pasti mereka selalu ada anytime.

Tak butuh waktu lama untuk menunggu kedatangan Aqila dan Klara. Hanya dengan 15 menit mereka sudah datang dengan membawa pesanan masing-masing. Mungkin kalau dilihat-lihat wajah Aqila kini sangat berseri-seri layaknya seperti orang jatuh cinta. Tapi bisa jadikan Aqila sedang jatuh cinta?

"Kenapa lo? Seneng banget"

"Hehe, iya nih gue bahagia bukan seneng lagi"

"Cerita napa, lo kan bilang sendiri bakal cerita kalo ada yasmin" cibir Klara kesal

"Iya sabar bu, (Aqila berdeham sekali lalu melanjutkan cerita nya) jadi gini...." ditatapnya kedua sahabatnya itu lamat-lamat, sedangkan yang ditatap semakin memajukan kursinya dan terdiam menunggu kalimat yang akan terlontar dari Aqila. Sampai akhirnya..

"Ya gitu." ucap Aqila yang langsung dihujam oleh kedua sahabatnya kesal.

"Kampret." maki Klara kesal sambil memundurkan kursinya.

"Mending lo pulang deh la, kesel."

"Hahaha ngakak. Gak nih enggak, kali ini serius kok." jawab Aqila yang masih dengan tawanya.

2FAB 4YOU (COMPLETED)Where stories live. Discover now