SHIELD

28

Di pagi hari keluarga Kim sedang sarapan bersama.

"hari ini eomma akan ikut appa ke New York, teman appa sedang mengadakan pesta pernikahan untuk anak mereka, eomma harus menemani appa ke sana" ucap krystal memberitahu anak-anaknya.

"berapa lama eomma?" Tanya Rosé

"hanya sebentar sayang, 2 hari eomma pulang"

Jisoo, Jennie dan Rosé pun memaklumi ibunya dan tak mempermasalahkannya, sementara Lisa ia terlihat murung, ia terbiasa akan kehadiran ibunya setiap hari selama beberapa bulan ini, meski hanya dua hari rasanya ia akan merindukan ibunya.

Menyadari wajah Lisa yang terlihat murung, krystal pun mencoba bertanya.

"kenapa sayang?, apa kau tak ingin eomma pergi?" tanya krystal menatap anak bungsunya. Ia menyadari jika beberapa bulan ini Lisa sudah berubah, ia bener-benar menunjukkan kasih sayang kepadanya, ia bahkan sering tidur di kamar Lisa terkadang bertiga bersama Rosé.

"tak apa eomma, aku hanya takut merindukanmu"

"eomma hanya sebentar sayang, hanya dua hari setelahnya eomma langsung pulang" ucap krystal tersenyum kepada anak bungsunya itu.

Rosé menusuk lengan Lisa dengan telunjuknya, Lisa yang terusik pun menoleh menatap Rosé bertanya.

"apa?"

"kau seperti anak kecil takut di tunggal ibunya" ucap Rosé dengan nada mengejek.

Mendengar ucapan kembarannya Lisa mengerlingkan matanya kesal. Meski begitu Rosé terus saja menggodanya dengan terus tersenyum mengejek.

Jisoo dan Jennie yang sedari tadi memperhatikan mereka berdua hanya menggelengkan kepalanya, situasi seperti ini sudah biasa terjadi, hampir setiap hari Rosé menggoda Lisa dan membuatnya kesal, begitupun sebaliknya Lisa terkadang membuat Rosé kesal dengan terus mengabaikan Rosé, Rosé terkadang mengadu kepada ibunya mengatakan jika Lisa mengabaikannya. Beberapa bulan terakhir Lisa dan Rosé benar-benar tampak seperti anak kembar sungguhan. Sebelumnya Jennie selalu menjadi teman bertengkar Rosé, sekarang posisinya sudah di ambil Lisa, sementara Jennie sibuk dengan dunianya sendiri yaitu 'belajar'.

Setelah selesai sarapan, Suho dan Krystal bersiap-siap untuk ke bandara.

"Jisoo-ya, Jaga adik-adikmu selama eomma dan appa pergi, kalau ada apa-apa hubungi eomma" ucap krystal mengelus lembut rambut anak sulungnya.

"tenang saja eomma, aku akan menjaga mereka semua"

"kalian harus saling menjaga, Jennie, Rosé dan Lisa juga" kini Suho yang menanggapi.

"arasso" ucap Jennie, Rosé dan Lisa secara bersamaan.

Suho dan Krystal pun memasuki mobil, krystal melambaikan tangan kepada anak-anaknya dengan tersenyum, anak-anaknya pun membalas lambaian tangan ibunya, menunggu hingga mobil tersebut tak terlihat lagi di pandangan mereka, sampai kemudian mobil itu menghilang meraka kembali masuk ke mansion.

Hari ini merupakan hari minggu, jadi Rosé dan Lisa tak bersekolah, sementara Jisoo dan Jennie masih menikmati hari libur mereka setelah kelulusan, menunggu hingga meraka menjadi mahasiswa baru di universitas.

Seharian mereka hanya di rumah, makan, tidur, dan menonton Netflix.
Setelah sore menjelang Jisoo mengajak Lisa bermain game dan Lisa pun meng iyakannya. Mereka berdua duduk di lantai tepat di depan tv, menyalakan video game, dan mengambil stik ps untuk digunakan.

Sementara Jennie dan Rosé hanya duduk di sofa menyaksikan video game yang sedang Jisoo dan Lisa mainkan. Jennie membaca buku sambil sesekali melirik pada tv yang menampilkan video game yang Jisoo dan Lisa mainkan, sementara Rosé sedang memakan cemilan sambil bermain ponsel, melihat berita-berita apa saja yang sedang trend di kalangan anak muda.