16

1.4K 126 2
                                    

"Lisa-ya, bisa temani unnie ke toko buku? chaeng sedang di studio, unnie tidak ingin mengganggunya, sedangkan Jennie dia sedang tertidur unnie juga tidak ingin membangunkannya dia tampak lelah" ucap jisoo yang mengintip dari luar kamar Lisa, memandangi Lisa yang sedang menonton video seorang guru yang sedang menjelaskan rumus matematika

"apa kau belajar? jika tidak bisa unnie akan pergi sendiri"

"aku bisa" ucap Lisa segera berdiri dari tempat tidurnya dan mengambil sebuah jaket untuk membungkus badannya, melihat Lisa yang ingin menemaninya membuat jisoo cukup senang

"sebentar, unnie ambil kunci mobil dulu" ucap jisoo tersenyum ke arah Lisa dan bersiap melangkahkan kakinya

"tidak perlu, kita gunakan mobilku saja jika tak mau menggunakan mobilku, aku tidak akan menemanimu"

"arasso arasso kita gunakan mobilmu kkkkk" ucap jisoo terkekeh ringan mendengar apa yang Lisa katakan, apa Lisa pikir dia tak sudi menaiki mobilnya? asal bersama adiknya menaiki sepeda pun tak masalah

Mereka berdua berjalan beriringan keluar dari mansion, memasuki mobil Lisa yang terlihat sangat kokoh dengan warna hitam pekat

Lisa menjalankan mobilnya mengikuti arahan jisoo menuju ke sebuah toko buku

Lisa memarkirkan mobilnya di parkiran yang telah di sediakan, Lisa mengikuti langkah jisoo memasuki toko buku

"Lisa-ya, unnie mungkin sedikit lama, duduklah di sana, kau bisa sambil membaca buku" ucap jisoo menunjuk sebuah kursi dilengkapi meja yang berada di dekat jendela

Lisa pun membiarkan jisoo mencari buku yang di butuhkannya, ia kemudian melangkah mendekati lemari pendingin dan mengambil sebotol coca-cola, setelahnya ia berjalan menuju rak buku yang menampilkan banyak buku komik, Lisa mengambil salah satu buku secara acak untuk ia baca sambil menunggu jisoo.

Lisa sekarang duduk di salah satu kursi yang tersedia di toko buku tersebut, memandangi jisoo dari jauh sambil meneguk coca-cola miliknya, melihat buku komik yang masih ada di genggaman tangannya.

Lisa melihat sampul bukunya menampilkan gambar seorang wanita dengan pakaian maid dengan latar belakang berwarna pink cerah, Lisa kemudian membuka buku tersebut secara acak, namun betapa terkejutnya ia pada saat melihat gambar yang terlihat, karakter yang tadinya berada di sampul hanya mengenakan pakaian dalam, dan ada karakter pria yang berada di depan gadis tersebut tanpa mengenakan sehelai kain apapun.

Lisa dengan cepat menutup buku itu kembali, setetes keringat mengalir di pelipisnya padahal ia sedang berada di ruangan yang ber ac, jantungnya berdetak tak karuan, ia menutup rapat dan meletakkan buku itu di atas meja

"huft...sampulnya menipuku" gumam Lisa pelan dengan wajahnya yang memarah

"unnie, boleh aku pinjam bukunya, buku itu sangat lucu ada wanita cantik" ucap seorang gadis kecil berponi yang entah muncul dari mana, ia memandangi Lisa dengan pandangan mata yang berbinar menatap buku yang ada di depan Lisa

"Tidak, pergilah" usir Lisa kepada anak kecil tersebut, tidak mungkin kan dia meminjamkan buku yang berisi aktivitas tak senonoh kepada anak berusia 9 tahun

"unnie pelit sekali" gadis kecil itu memandang Lisa kesal, ia merebut buku yang ada di depan Lisa dengan tangan mungilnya

Lisa yang melihat itu dengan cepat menahannya, sehingga satu sisi dari buku tersebut di pegang Lisa dan sisi yang lainnya di pegang oleh gadis kecil tersebut

"heyy kau tidak sopan merebut buku orang lain" ucap Lisa menatap tajam gadis kecil yang sedang memegang erat buku komik tersebut

Gadis kecil yang ditatap tajam oleh Lisa pun melepaskan genggamannya pada buku itu dan menangis dengan suara nyaring, perhatian seluruh orang yang berada di toko buku menatap ke arah Lisa, bahkan jisoo yang sedang berada di sudut toko pun mendengar suara tangis gadis kecil tersebut namun mengabaikannya.

SHIELDWhere stories live. Discover now