New Chapter

372 39 10
                                    

Hai

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Hai....aku Lalisa
Mahasiswi jurusan arsitektur semester akhir
MBTI ku ENFP, sangat Ekstrovert...sangat ramah dan sangat terbuka
Saking ekstrovertnya aku, hampir susah menemukanku ada di rumah di luar jam kuliahku
Shopping, traveling, clubbing, apapun itu yg jelas sesuatu yg tidak membuatku diam sendirian di rumah
Aku benci sendirian
Karna jurusanku arsitektur, aku suka jalan-jalan random hanya untuk melihat gedung-gedung, aku mudah kagum dengan gedung-gedung bernilai artistik tinggi
Oya....tentang tidak bisa menemukanku berada di rumah di luar jam kampus...
Itu hanya berlaku dihari minggu-jumat, karna hari sabtu sore hingga malam...aku pantang untuk keluar rumah
Bukan karna hal mistik, tapi lebih karna....
Dreams Radio...
Konyol berkata memiliki hobby mendengarkan radio dijaman sekarang dimana video YouTube mudah kita akses, podcast beterbaran
Tapi aku tetap menyukai Dreams Radio
Aku suka mendengarkan acaranya
Ah tidak....aku suka mendengar suara penyiarnya
Dan saat ini aku sedang tersenyum jika mengingat seberapa lembut suaranya bisa menyihirku
Sinting memang jika aku berkata i have a crush
Aku belum pernah melihatnya
Aku bahkan tidak tau namanya
Aku hanya tau dulu dia menyebutkan dirinya anak magang Dreams Radio
Tapi di 100hari siarannya dia menyebutkan namanya Jie
Hanya Jie?
Astaga.....sok misterius banget nggak sih?
Tapi.....ya....kamu....membuatku semakin tertarik







🐹🐹

"Lisa.....ayok" teriak Rose....sahabatku

"Aku tidak pergi kemanapun di hari sabtu sore Rose, dan kamu tau pasti itu"

"Astaga....masih?"

"Huum"

"Okay....berapa jam? Akan aku tunggu hingga acaranya selesai"

"Hari ini 500hari siarannya dia Rose, akan ada QnA durasinya akan lebih lama dari biasanya dan aku tidak akan melewatkannya"

"Astaga.....ada jaman sekarang membeli kucing dalam karung?" protes Rose

"Aku tidak sedang membeli kucing Rose"

"Dan aku juga tidak sedang membahas kucing Lalisa.....you say have a crush with him, kamu bahkan nggak pernah ketemu dengannya"

"Tapi aku tau kepribadiannya pasti baik"

"Lalu bagaimana dengan fisiknya?"

"Aku tidak memandang fisik" elak Lisa

"Kamu yakin? Bagaimana kalau ternyata kakinya buntung? Matanya juling? Atau...dia buta? Masih tidak memandang fisik?"

"Rose....aku hanya mengagumi..."

"Nah kan....kalau fisiknya tidak sempurna hanya mengagumi, kalau ternyata ganteng dan sempurna? Jadi naksirnya?" tanya Rose dan Lisa mengangguk antusias
"Seperti itu yg dibilang tidak memandang fisik?"

"Hehehehe....."

"Kenapa nggak disamperin aja sih?"

"Kemana?"

"Ke station Radionya lah, dia siaran hari ini kan? Kamu duduk aja depan station radionya dan siapapun laki-laki yg masuk kesana saat itu salah satunya dia"

"Hah?"
"Kok aku nggak pernah kepikiran kesitu ya?"

"Namanya juga lagi fallin in love, pasti otak jadi tulalit"

"Ish...." cibir Lisa dan sedikit melamun membayangkan apa yg akan dia lakukan jika bertemu dengan penyiar favoritnya.
"Ah nggaklah....nggak dulu, jangan ketemu dulu, takut nggak sesuai espektasi, nanti kecewa"

"Nggak sesuai espektasi kamu?"
"Kalau ternyata malah diatas espektasi kamu? Trus ternyata malam ini banyak cewek yg nunggu dia depan station radionya trus salah satunya ada yg berani menyatakan cinta trus diterima, gimana?" bisik Rose memprovokasi sahabatnya.

"Big No..." teriak Lisa, Rose ngakak melihat Lisa akhirnya berdiri dan keluar kamar meski sambil ngomel-ngomel kecil.
Lisa paling tidak suka ditantang, apalagi kalah dalam sebuah tantangan










🐹🐹


Up sekarang atau besok aja?

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Up sekarang atau besok aja?

Pressure (Lalisa-Park Jisung) Where stories live. Discover now