Pressure (Lalisa-Park Jisung)

Who is he?

"Luhan, aku dengar dari yg lain kemarin kamu ketemu Lisa?"

"Iya...."

"Dimana dia sekarang? Di Thailand?"

"Enggak....dia masih di Korea, dia bekerja di SM entertainment sekarang"

"Di Korea? SM entertainment?"

"Iya, manager NCT"

"Manager NCT? beberapa kali aku bertemu dengan NCT Dream aku tidak pernah bertemu dengan Lisa"

"Ah....aku lupa kalau unit NCT terlalu banyak, Lisa manager NCT 127"
"Kenapa? Kamu masih menyukai Lisa?"

"Hanya orang gila yg tidak menyukai Lisa, dan aku rasa kamu gila karna malah menikah dengan gadis lain dan bukan dengan Lisa padahal dari dulu kalian dekat"

"Dekat kami tidak seperti yg difikirkan orang-orang, bukan dekat yg sampai ingin memiliki"
"Jadi....kamu salah orang jika pernah cemburu padaku"

"Luhan...."

"Ya?"

"Bisa pertemukan aku dengan Lisa? Aku rasa Lisa baru mau menemuiku jika kamu yg memintanya"

"Okay.....aku akan menghubungi Lisa"

"Jangan....aku ingin sebuah kejutan, tiba-tiba Lisa melihatku di hadapannya, aku hanya ingin melihat seperti apa ekspresinya"

🐹🐹

"Hallo Nayeon"

"Ya?"

"Aku tau kenapa aku tidak pernah bertemu dengan Lisa"

"Kenapa?"

"Lisa manager NCT 127, bukan NCT Dream. Kamu salah info"

"Hah? Tapi saat itu aku melihat Lisa
di tempat pemotretan Jisung,
jadi aku fikir...."
"Ah.......aku tau"

"Apa?"

"Aku lupa memberitahumu"

"Apa? Memberitahu apa?"

"Lisa....dan Park Jisung,
kurasa mereka punya hubungan"

"Hubungan apa maksudmu?
Dan mana mungkin?"
"Maksudmu selera Lisa......bocah?
Dia bahkan maknae di agency SM"

"Entahlah.....kenapa kamu emosi?
Kalah saing dengan seorang bocah menggores egomu huh?"

"Tunggu sampai dia tau
Lisa pernah aku tiduri,
dia pasti akan pergi mencampakannya"

"Aku rasa dia sudah tau,
aku bahkan sudah mengiriminya
videomu memperkosa Lisa saat itu"

"Video? Kamu masih menyimpannya?
Dasar sinting"
"Bagaimana kalau Lisa menjadikan itu bukti untuk memenjarakanku"

"Kamu jelas pernah melihatnya sendiri, wajahmu tidak terlihat di video itu,
satu satunya bukti hanya kesaksian Lisa,
dan kamu fikir Lisa sudi
menyebut namamu?"

"Aisshhh....tapi kamu bilang kamu sudah mengirim videonya, dan bocah itu sudah tau, tapi tetap tidak mencampakan Lisa begitu?" .