Spoiled Gangster [END]

Another Ending

halooo!

masih ada yg inget gak sih?

sorry gess, gue sendiri juga lupa sama alur ni cerita😭 gue yang nulis gue juga yang hah hoh hah hoh pas di suruh lanjut.

gue balik lagi setelah terakhir nulis ending setahun yang lalu☺🙏

oh iya, di chapter sebelum nya kan gue bilang 'secret ending' nya gue up cuma sementara, tapi akhirnya gue milih buat up permanen aja soalnya gue merasa berdosa aja udah buat kalian nunggu tapi up cuma sementara, hehehe.

makanya gue ganti dari secret ending jadi another ending!

so......

happy reading!

-

Sudah 4 tahun lamanya Ayana tinggal di negara yang sering disebut dengan negeri ginseng ini. Sudah banyak sekali kejadian kejadian yang telah ia lewati.

Ayana juga sudah lulus kuliah sebulan yang lalu, dan kini Ayana memilih untuk pulang ke tanah air. Sudah cukup merantau di negara orang nya.

Ayana menatap sudut sudut, ruangan tiap ruangan apartemen yang sudah menjadi tempat tinggal nya selama 4 tahun ini.

"Sayang.. udah siap?"

Ayana menatap laki-laki yang sudah menjadi tunangan nya itu, kemudian tersenyum manis dan meganggukkan kepalanya.

••~~••

Seorang laki-laki baru saja pulang dari tempat kerjanya. Berjalan memasuki rumah yang kini kian sepi saja. Di tinggal oleh kakak nya menikah, dan ibu nya selama lamanya, membuat laki-laki yang kita kenal dengan nama Jayden itu melanjutkan hidup hanya seorang diri.

Kejadian 4 tahun lalu yang membuat Jayden kehilanga bundanya. Tapi Jayden masih bersyukur karena kakaknya masih selamat dari tragedi kecelakaan tersebut.

Jayden menghempaskan tubuhnya ke sofa, menatap langit langit atap rumahnya. Seperti ini hari harinya sekarang, pergi bekerja, pulang, makan, tidur dan kembali bekerja keesokan harinya.

Jayden mengeluarkan kalung dari dalam kemejanya. Kalung yang sudah melingkar di lehernya selama 4 tahun. Kalung yang pernah ia beri pada perempuan yang sangat ia cintai.

Jayden menatap kalung itu lamat "Kangen banget sama kamu"

Tok... tok... tok..

Jayden berjalan untuk membuka pintu setelah mendengar ada yang mengetuk pintu rumahnya.

"Maaf mas, ini dari mama Riana. Tadi masak banyak jadi bagi bagi" ucap orang itu sembari tersenyum manis.

Deg.

Jayden membeku.

Menatap perempuan yang ada di hadapannya ini, gak salah lihat kan?

"Ayana?" panggil Jayden dengan suara bergetar nya.

Yang di panggil Ayana hanya tersenyum tipis sembari menatap bingung orang dihadapannya.

"Eh? iya saya Ayana. Salam kenal ya mas"

sakit.

sungguh.