•40• Jadi Sebenarnya?

8.3K 742 68
                                    

••~~••

"Karena kamu, titik perhentian ku"

-Joshua-

••~~••

Happy reading!

-

Joshua berjalan santai memasuki rumah sakit, hari ini ia mengantar adiknya yang kebetulan sedang kurang sehat.

"Rev, gue tinggal beli minum dulu ya" ucap Joshua.

"Jangan lama lama bang" pelan Revana.

"Iya, bentar doang. Tunggu ya" Joshua mencium puncak kepala Revana. Kemudian pergi meninggalkan adiknya itu.

Joshua berjalan menuju kantin rumah sakit. Saat akan memesan, ada suara yang familiar di telinganya.

"Pedas manis ya mba, 2 bungkus. Es teh nya 2"

Joshua menoleh melihat ke arah sumber suara, matanya menyipit. Ayana?

(Ini apa karena gue lagi bucin seventeen, selama ngetik nama Joshua jadi kebayang wajah ganteng nya Joshua svt. Padahal sebelumnya sama sekali gak kebayang visual Joshua. shua oppa saranghae <3)

Mengapa Ayana ada di rumah sakit? Siapa yang sakit? Karena tidak mau penasaran akhirnya Joshua berjalan menuju Ayana. Tapi dering ponsel membuatnya mengurungkan niat untuk menemui Ayana.

"Bang, udah belum?"

"Udah, bentar"

"Nanti aja deh, siapa tau ketemu lagi" batin Joshua.

••~~••

Revana sudah selesai pemeriksaan. Ternyata tekanan darah nya rendah. Joshua sedari tadi menceramahi adiknya itu.

"Kenapa bisa rendah banget, Rev? Lo gak suka minum obat tambah darahnya?" tanya Joshua.

"Suka lupa" balas Revana.

Joshua menghela nafas nya "Gue tau, lo lagi sibuk sama masalah geng. Tapi please Rev, lo jangan sampai lalai sama diri lo sendiri" ucap Joshua.

Revana tersenyum tipis "Iya bang. Gak akan lagi"

"Gak akan lagi, tapi akhirnya lo ngeluh lagi ke gue" dengus Joshua.

Revana terkekeh dengan wajah pucatnya "Jadi lo gak ikhlas?"

Joshua menghela nafas "Ikhlas"

"Masa?"

"Iy--"

"Kak Joshua?"

Yang merasa di panggil menolehkan kepalanya. Memang kalau jodoh gak akan kemana.

"Fajriana?"

Ayana berjalan mendekat ke arah Joshua dan juga adiknya.

"Eum--lo?" Ayana menyelidik ke arah Revana. Ia rasa pernah bertemu, tapi lupa siapa namanya.

"Gue Revana" balas Revana seolah paham atas tatapan Ayana padanya.

"Oh iya, apa kabar?" tanya Ayana basa basi.

"Lagi kurang sehat"

"Lo kenal sama adik gue, Faj?" tanya Joshua.

Spoiled Gangster [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang