Setulus Cinta Gus Fahri [ END ]

SCGF || 38

ASSALAMUALAIKUM WARAHMATULLAHI WABAROKATUH

-

INSTAGRAM| Wp_gakpnyanama_
FOLLOW AKUN KE-2 TIKTOK @gakpnyanama1_ UNTUK INFO UPDATE DAN SPOILER CHAPTER AKAN AKU PUBLISH DI SANA❤️. AKUN PERTAMA ADA KENDALA UNTUK PUBLISH😔.

-

TANDAI TYPO ⚠️

-

SELAMAT MEMBACA ❤️

-

Setelah shalat subuh , Aqilah kembali melanjutkan tidurnya. Entah kenapa ia sangat mengantuk. Gus Fahri baru saja keluar dari kamar mandi. Ia selalu tersenyum saat melihat istrinya yang tengah tertidur pulas apalagi saat ini usia kandungan Aqilah memasuki bulan ketiga. Pipi istrinya juga tambah chubby. Dengan gemas Gus Fahri melangkah menaiki kasur dan siap menghujam ciuman di setiap inci wajah istrinya.

"Sayang bangun yuk" Gus Fahri mencium wajah istrinya dengan sangat gemas.

"Istriku. Bidadari surgaku. Calon ibu untuk anak-anak ku. Bangun yuk" 

Aqilah masih nyenyak dalam tidurnya. Gus  Fahri menoel-noel pipi istrinya agar bangun.

"Zaujati. Bangun yuk sayang" Gus Fahri kembali menghujam ciuman ke wajah istrinya.

Aqilah yang sudah mulai terasa terganggu dari tidurnya kini terbangun. Saat ia membuka matanya terlihat jelas suaminya tengah tersenyum sangat manis.

"Huekk"  Aqilah langsung mual entah kenapa. Ia berlari menuju kamar mandi.

Gus Fahri yang melihat itu juga panik dan berlari menyusul istrinya.

"Humairahh kamu kenapa, sayang?" Gus Fahri mengetok-ngetok pintu kamar mandi.

"Sayangg buka pintunya"

"A'a jauh-jauh dari aku. Aku gak mau dekat-dekat sama A'a" jawab Aqilah dengan sedikit berteriak.

"Tapi kenapa, sayang?"

"Aku mual pas liat A'a!"

Gus Fahri mengusap wajahnya kasar. Entah cobaan apalagi ini. Sepertinya calon anaknya iri terhadap dirinya karena dirinya jauh lebih tampan.

"A'a pergi dulu baru aku keluar!"

"Huekk"

"Ya sudah A'a tunggu di bawah ya" ucap Gus Fahri keluar dari kamar dan turun menuju ruang tamu.

Aqilah yang sudah mulai baikan keluar dari kamar mandi. Jujur saja ia sedikit kesusahan untuk berjalan karena sekarang perutnya sudah lumayan besar. Apalagi saat bayi yang ada didalam kandungannya menendang-nendang itu pasti lumayan sakit.

"Alhamdulillah "

Aqilah keluar dan meneliti sudut kamar. Benar saja suaminya sudah tidak ada.

Setelah mandi, Aqilah turun kebawah untuk menemui suaminya. Aqilah mencari Suaminya di setiap sudut ruangan namun tidak ketemu juga.

"Pantes aja aku cariin A'a di dalam ga ada. Ternyata di sini" ujar Aqilah yang duduk di sofa di halaman belakang.

Gus Fahri yang baru saja memberi makan ayam peliharaan nya sontak berbalik menatap istrinya yang sudah duduk manis di sofa.

"Gak muntah lagi kan kalau liat A'a?" Tanya Gus Fahri yang masih tetap berdiri di tempatnya.

Aqilah terdiam sejenak lalu kemudian mengangguk. Melihat respon istrinya justru membuat Gus Fahri tersenyum manis.