Jaehyun memandu mobilnya langsung ke hospital dimana jackson ditahan, tanpa basa basi menerjah wad jackson ditahan namun semuanya nihil kerna sosok yang dicari sudah menghilang
.
"Aishhh sialan! Kemana banjingan itu pergi"pekik jaehyun menggeledah ruangan wad tersebut
.
Yuta juga sedikit lega kerna jackson tiada didalam jika tidak pasti dia bakal menyaksikan kekejaman seorang jaehyun yang tidak bisa ditebak ini
Mujurlah jihyo memberitahu soobin lebih awal untuk langsung membawa jackson pergi, sepertinya mereka sudah berada di airport untuk menghantar jackson pulang ke China semula buat sementara waktu ini
...
Selepas sarapan, jihyo langsung ke cafe miliknya kerna dia ada meeting bersama para staff disana. Matanya menatap lamat kearah secawan hot chocolate yang di pesannya tadi
Jujur pemikirannya masih gerun membayangkan seberapa kesalnya wajah jaehyun saat memarahinya tadi, sehingga apa yang di sampaikan oleh staff tidak di dengar olehnya kerna melamun sedari tadi
.
"Miss jihyo"
"Apa miss dengar apa yang sedang saya katakan?"ujarnya lagi sambil memegang lembut bahu jihyo
.
Barulah jihyo tersadar dari lamunannya, lalu mengukirkan senyuman teduh kearah para staffnya
.
"Maaf ya, awak boleh teruskan"ujar jihyo lembut membuatkan staff itu hanya mengangguk patuh
.
Lagi-lagi dia tenggelam didalam lamunannya sendiri, entah kesialan apa pagi ini sehingga tidak bisa fokus dengan kerja dan dihantui dengan rasa takut untuk menghadap jaehyun dan yuta selepas ini
Selepas selesai meeting ,jihyo duduk menikmati pemandangan di cafe yang dihiasi dengan bunga-bunga cantik seperti taman membuatkan hatinya sedikit tenang
Hug"
Sepasang lingkaran tangan memeluk tubuhnya dari belakang membuatkan jihyo langsung beralih perhatian, bibirnya langsung mengukirkan senyuman apabila meliat sosok haechan yang memeluknya
.
"Kapan echan sampai? "ujar jihyo menatap lamat si bungsu
"Baru tadi, tapi noona baik-baik sajakan? "ujar haechan sambil duduk disebelah jihyo
"Yup! Sudah pesan minumnya? "ujar jihyo sesekali mengulas poni si bungsu
"Belum"balas haechan sambil mengeluarkan bukunya untuk menyiapkan tugasan yang tersisa
"Chocolate smootie lagi? "ujar jihyo sambil bangun dari tempatnya untuk memesan minuman buat haechan
"Iya, enak banget soalnya"ujar haechan dengan senyuman memekar
"Tunggu disini, noona pesankan ya"ujar jihyo lagi
"nae~"balas haechan keriangan lagi-lagi membuatkan jihyo tersenyum gemas
YOU ARE READING
PROTECTORS & DEFENDERS
Fanfiction"Aku akan membuatnya kesakitan dengan penyesalan " "Bahkan akan mencebik-cebik hatinya sehingga menangis didalam tidurnya bahkan merasa nyeri didadanya sehingga tidak bisa bermimpi indah" "Mimpi indah juga tidak layak buatnya, dia pantas merana sehi...
