RIDE

168 21 10
                                    


.

Jihyo terdiam sejenak sambil menatap ke layar ponsel miliknya

---------------

"Temui aku disini besok"

Pin location📍

"Sediakan motorbike milikmu"

"kita lumba! jika kau menang kami gak bakal ganggu haechan lagi"

----------------

Ceklek"

Pintu kamar jaemin dibuka dari luar membuatkan anak yang sedari tadi fokus dengan game diponselnya langsung memerhatikan sosok yang barusan masuk ke kamarnya,

.

"Jihyo! Tumben sekali kau masuk kekamarku"ujar jaemin mata mebelalak kaget

"Aku mau pinjam motor kau bisa gak? "Ujar jihyo sedikit terbata-bata dengan omongannya barusan

"Gak"

.

Balas jaemin tanpa perlu memikir kedua kalinya membuatkan jihyo berdengus kesal

.

"Tapi kenapa? "Ujar jihyo tidak puas dengan penolakan jaemin barusan

"Daddy pasti gak bakal izin kau menunggang motor, jadi gak usah bermimpi"ujar jaemin lagi-lagi membuat jihyo kesal

"Mana kau tahu! aku bakal minta izin ama daddy kalau kau izinkan aku pinjam motornya"terang jihyo cuba menyakinkan saudara manisnya itu

"Sudah dibilang daddy gak akan izinkan kau nunggang motor, rayu atau gimana pasti gak dibolehin"ujar jaemin benar-benar yakin dengan pemikirannya lagi-lagi dia sudah masak dengan sang daddy yang begitu posesif dengan puteri semata wayangnya ini

"Ihh nyebelin banget kau ya! "Ujar jihyo mencebik bibirnya kerna kesal

"Tapi benarkan omongan aku! Daddy bakal mengamuk jika kau benar-benar tunggang motor tanpa pengetahuan dia"ujar jaemin kerna dia tahu seperti apa daddynya, jika dibilang tidak bisa maka tidaklah

"Huh~gimana kalau aku beri semua game dikamarku sebagai gantinya"ujar jihyo cuba memancing jaemin yang benar-benar termakan akan pelawaannya barusan

.

Jaemin dikenal sebagai pencinta game, kesemua koleksi game miliknya sudah disita sama daddy dulu kerna itu dia benar-benar bisa terpancing dengan omongan jihyo barusan

.

"Game dikamar aku banyak loh! Kesemua edisi terhad ada disana"ujar jihyo lagi-lagi membuatkan jaemin tergumam lama lantas mengangguk setuju

.

Kakinya melangkah turun dari kasur lalu mengambil salah satu kunci motorbike miliknya lalu kembali menghadap kearah jihyo

PROTECTORS & DEFENDERSWhere stories live. Discover now