•2• Jayden And His Secret Nature

Start from the beginning
                                    

"Tante mohon ya sama kamu, jangan kasih tau siapa siapa kalau Jayden manja" ucap Hera.

"Iya tan. Aman kok. Kalau gitu, Ayana pulang ya" pamit Ayana.

"Iya. Bilangin makasih buat mama kamu ya" ucap Hera sembari mengantar Ayana kedepan pintu.

"Siaap"

••~~••

Jayden meneguk wine nya. Menikmati sensasi panas yang menjalar ke tenggorokan nya. Jayden terus menerus meneguk cairan berwarna merah pekat itu.

Tidak, Jayden sedang tidak ada club. Dia sedang ada di markas Foxyfire. Nama geng yang sudah tiga tahun menjadi teman nya sehari hari.

"Bos. Lo di sini ternyata" ucap Bagas.

Jayden mengangguk singkat, dan kembali meneguk wine nya. Jayden adalah orang yang mempunyai toleransi alkohol yang tinggi. Jadi dia masih bisa mengontrol diri nya sendiri walau sudah banyak meminum alkohol.

Udah ganteng, jago mabok. Siapa lagi kalau bukan Jayden.

Braakkk.

"KELUAR LO ANJING! "

"Bos markas kita di serang" ucap Bagas panik.

Jayden menghela nafas nya. Menaruh wine nya ke atas meja. Siapa yang berani mengganggu acara dia minum. Dengan langkah tegas Jayden berjalan menuju depan markas.

"Ini dia anjing kita" ucap Agra. Salah satu musuh Jayden. Lebih tepatnya Foxyfire.

Jayden menatap datar Agra. Ternyata sepupu setan yang datang.

Anak buah Agra tertawa meremehkan. Jayden hanya menyeringai tipis.

"Mau apa?" tanya Jayden tenang.

"Gue gak mau basa basi. SERANG! " Agra dan pasukan nya mulai menyerang anak Foxyfire yang lain nya.

Ini yang gak Jayden suka, tiba-tiba nyerang tanpa ada alasan.

Dengan cepat Jayden membalas tonjokan Agra. Tidak apa apa lah, itung itung olahraga. Jayden udah lama gak nonjok orang.

Suara tonjokan, ringisan, dan juga tendangan menunjukan betapa beringas nya kegiatan adu otot tersebut.

Jayden tidak mau lama lama. Dia menendang perut Agra keras hingga Agra terjatuh di tanah. Menginjak perut Agra hingga sang empunya terbatuk batuk.

"Gue gak suka cara lo" suara dingin itu menusuk di indra pendengaran.

"Pergi, sebelum lo dan pasukan lo gue habisin sekarang juga" ancam Jayden.

Jayden melepaskan kaki nya dari perut Agra. Anak buah Agra langsung membantu Agra untuk berdiri dan pergi dari sana.

"GAK USAH BALIK LAGI LO!" teriak Galang.

Jayden menatap anggota yang lain "Obatin" kemudian masuk kedalam markas setelahnya.

Jayden duduk di salah satu sofa yang ada di sana. Mengambil ponsel yang berdering menandakan panggilan masuk.

Spoiled Gangster [END]Where stories live. Discover now