35

123K 3.4K 74
                                    

35

Steven memarkir mobilnya di parkiran kafe milik sahabatnya. Waktu sudah menunjukkan pukul sembilan malam. Setelah pulang dari rumah Dina, ia ingin mengisi waktunya dengan bersantai sejenak sambil menikmati udara segar perbukitan.

Saat melangkah ke salah satu meja yang terlihat masih kosong, Steven menangkap sosok yang sangat dikenalnya. Tiba-tiba napasnya memburu. Bagaimana mungkin adiknya di sini dan bersama lelaki itu? "Kayla!"

Kayla menoleh dan tersenyum menatapnya, sementara Niko terlihat biasa saja. Tidak menunjukkan reaksi terkejut atau apa pun.

"Kak," sapa Kayla ceria.

Steven tersenyum kecut. Adiknya sepertinya tidak sadar ada aura ketegangan yang menguar antara dirinya dan Niko.

"Kakak sendirian?" tanya Kayla sambil celingak-celinguk mencari sosok yang mungkin datang bersama kakaknya.

"Apa yang kaulakukan di sini?" tanya Steven dingin sambil berbisik ke Kayla, mengabaikan pertanyaan adiknya itu.

Kayla memandang kakaknya dengan sorot bingung. "Aku hanya mengobrol ringan dengan temanku," balas Kayla sama berbisiknya.

"Bagaimana kau mengenal Niko, Kay?"

"Ehm!" Suara dehaman Niko membuat bisik-bisik keduanya terhenti.

"Apa kabar, Steven?" tanya Niko santai. Raut wajahnya tak beriak sama sekali.

Rahang Steven menegang. Andai saja tidak ada Kayla, ingin ia menonjok wajah yang tersenyum sok tenang itu.

"Sudah berapa lama kalian saling kenal?" tanya Steven dengan nada kaku.

Kayla melirik Niko sejenak sebelum menjawab, "Dua tahun, Kak. Kami kuliah di universitas yang sama."

Steven mengangguk enggan. Sebagai seorang kakak, ada rasa was-was dan ingin melindungi sang adik. Bisa saja Niko memiliki niat tersembunyi.

"Ya sudah, ayo, Kay kita pulang, sudah malam." Niat Steven ingin bersantai menguap tak berbekas bak embun pagi terkena sinar matahari.

Kayla menatap ragu pada kakaknya. "Tapi—"

"Ayo." Steven menarik Kayla ikut dengannya meski sangat menyadari keengganan adiknya itu.

Kayla terkejut, tapi mau tidak mau dengan sedikit enggan, ia berpamitan pada Niko dan mengikuti kakaknya.

Sepanjang perjalanan mengantar Kayla pulang, Steven hanya diam. Ia bertanya-tanya, apa motif Niko di balik mendekati Kayla?

***

Evathink
IG : evathink

Ebook versi tamat + epilog tersedia di google play buku dan karya karsa

Novel versi cetak ready stock, order wa saya 08125517788

Menjadi Kekasih Bos [tamat-part lengkap]Where stories live. Discover now