Chapter 48

4K 325 149
                                    











Ken membuka matanya merasakan ada yang mengelus rambutnya. Dan gadis yang mengelus rambutnya itu tersenyum manis.

"Udah bangun," lembut gadis itu.

Ken langsung menjauh, "Sedang apa anda disini Nona Kayla." gadis yang dimaksud Ken adalah Kayla.

"Ngurus suami," kekeh Kayla.

Kenapa Kayla bisa disini? Saat Ken pergi dari kantor, Aldo memang sudah menyuruh orang untuk mengikuti Ken.

Dan tadi saat ingin masuk ke apart Kayla harus melewati rintangan karena Miko melarangnya, tapi akhirnya Miko pun mengizinkan Kayla masuk karena tidak tega.

"Anda bisa keluar dari kamar saya, ini tidak sopan Nona, pintu keluarnya disebelah situ jika anda tidak tahu."

"Aku akan keluar setelah kamu makan dulu, pucat banget sih. Udah nggak makan berapa tahun?"

"Bukan urusanmu."

Kayla mengedikan bahunya, ia mengambil sup di nakas yang tadi dimasak. Jangan ditanya rasanya pasti sangat enak, begini-begini Kayla sudah pandai memasak.

"Nih makan atau mau aku suapin?" tanya Kayla.

"Saya tidak ingin makan," ujar Ken.

"Aish, kerasa kepala sekali tuan Ken ini, sini deketan aku suapin. Jangan kayak anak kecil harus dibujukin dulu,"

Ken langsung mengambil mangkok yang ditangan Kayla, "Saya bisa makan sendiri." ketus Ken.

"Di-"

Saat Ken memasukan sesendok kuah, terasa panas menjalar dilidahnya. "Aah kamu mau bunuh saya!"

"tiup dulu," ucap Kayla melanjutkan perkataannya yang tadi tidak sempat diselesaikan.

Kayla mengambil mangkoknya dan dengan perlahan meniup-niup agar dingin, ia menyuapkan kepada Ken. "Nih dingin. Buka mulutnya."

Ken seperti anak kecil yang patuh terhadap ibunya, ia membuka mulutnya. Rasanya supnya sangat enak seperti buatan Hanna-ibundanya.

"Gimana enak?"

"Biasa aja, nggak ada rasa sama sekali,"

Kayla membulatkan matanya, yang benar saja perkataan Ken. Ia mencobanya tapi malah rasa panas yang menjalar lidahnya. Ini ia dikerjai Ken?

Kayla menahan rasa perih dilidahnya, ia malahan tersenyum. "Ada rasa kok, nih enak. Kalau nggak mau aku masakin yang lain, kamu mau dimasakin apa?"

"Tidak perlu." ujar Ken mulai menyantap sup buatan Kayla dengan tenang. "Itu lidah kamu gapapa?"

Kayla tersenyum, ternyata Ken peka. "gapapa kok kamu lanjut makan aja." Ken mengangguk kembali menikmati sup.

"Ken, aku ma-u jelasin sesuatu,"

"Kamu tidak lihat saya sedang makan?" tanya Ken dingin.

Kayla terdiam, ia menunggu sampai Ken selasai makan. Beberapa menit Ken sudah habis makan. "Em aku mau jelasin."

"Tadi anda bilang kalau anda akan pergi setelah saya makan, sekarang saya sudah selesai bisa anda keluar?"

"Plis dengerin aku sekali aja, abis aku jelasin terserah kamu mau lakuin apaan," mohon Kayla.

Ken & Kayla [SELESAI]Where stories live. Discover now