Chapter 41

3K 272 152
                                    



Saat Ken keluar dari ruangan tiba-tiba Aldo langsung menonjoknya. "Jadi lo selama ini udah nikah sama Kayla disaat gue dan dia masih pacaran iya?!"

"Iya,"

Mendengar jawaban Ken yang singkat membuat tangan Aldo melayang ke wajah Ken lagi. "Anjing!"

Rizky dan Nino menahan Aldo yang ingin memukul Ken kembali. Teman-teman yang lainnya juga ikut keruangan Kayla kecuali Intan.

"Jaga Kayla baik-baik," ucap Ken.

"Maksud lo?"

Ken menghembuskan hafas pelan, mungkin ini sudah jalannya. "Gue bakal sekolah di luar negeri, tadinya mau pas kuliah gue ambil disana bareng Kayla. Tapi kayaknya enggak, Kayla yang minta gue pergi," jelasnya.

"Lo beneran mau pergi Ken? Bahkan mamih sama papih belum tau?" tanya Nino.

"Mamih sama papih bakal pulang malam nanti, jadi gue akan jelasin sama mereka. Dari pada disini gue terus buat Kayla menderita. Lusa jadwal keberangkatan gue, ini kasih suratnya ke Kayla," tutur Ken memberikan sepucuk surat. "Oh iya, sebenarnya Nino bukan sepupu gue tapi sepupu Kayla."

Rizky langsung memeluk sahabatnya itu, "Hua Ken, lo jangan pergi! Lo masa tinggalin gue, hiks."

Ken dengan teganya menepis Rizky. "Jijik gue anjir."

Rizky mencebikan bibirnya kesal. "Ngerusak suasana lo, gue lagi sedih juga."

"Nggak gitu juga kali, Ken juga ngerasa jijik," sahut Dhea.

Ken terkekeh, "Nanti kalau gue balik kalian wajib udah nikah, Ky tembak deh, dan lo Dhea jadi cewek peka dikit deh sama Rizky."

"Lo tinggalin Kayla sendiri, suami macam apa lo!" sarkas Shila.

Ken tersenyum miris, "Suami ya? Bahkan sebentar lagi gue gak menyandang status itu."

Ken menepuk pundak Aldo. "Gue nggak akan pernah minta maaf sama lo, karena apa? Kalau aja gue nggak nikah sama Kayla pasti juga sampai sekarang lo dan dia masih pacaran dan lo juga masih nyembunyiin Intan kan?"

Aldo hanya diam, mungkin yang dikatakan Ken benar.

Semua memandang Ken sendu, lelaki tengil dihadapan mereka ini akan pergi jauh dari mereka untuk beberapa tahun.

"Kalau Kayla nanya lo gimana?" tanya Rizky.

"Emangnya dia bakal nanya gue? Sebut nama gue aja dia gak suka dengernya," kekeh Ken.

"Gue yakin nggak mungkin Kayla mau cerai tiba-tiba sama lo! Dia udah cinta lo Ken, pasti Kayla punya alasan," ungkap Shila, yang merasa aneh dengan Kayla.

"Ini udah keputusan gue, siapapun yang nanti sama Kayla gue ikhlas," ucap Ken pasrah. "Gue pamit dulu, Nino jagain Kayla. Mungkin besok mamih sama papih bakal kesini."


◼◼◼


Kedua orang tua Ken beserta Indah sudah berada dirumah Ken. Sedangkan kadua orang tua Kayla masih berada disemarang.

"Kamu mau ngomong apaasih Ken?" tanya Hanna kesal, sebenarnya ia ingin menjenguk menantunya dirumah sakit tapi karena Ken ingin mengobrol serius jadi terpaksa mereka menunda.

"Tunggu Mamih sama papih, mah," ujar Ken.

"Langsung ngomong aja nape Ken," celetuk Indah.

Ken menghela napasnya, "Ken mau cerai sama Kayla."

Refleks Hanna yang ingin minum menyiram Ken karena kaget. "Apa?!"

"Kamu tidak sedang bercanda kan Ken?" tanya Andra.

Ken & Kayla [SELESAI]Where stories live. Discover now