I Love My Stepbrother ✔

By darryhazza

1.7M 70.1K 1.7K

[ Cerita sudah Selesai!! Tolong jadi pembaca yang baik. Selalu Vote ya^^ Lebih baik follow dulu sebelum add c... More

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
Cast pemain
29
30
31
32
33
34
35
36
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
Cast pemain (tambahan)
53
54
Hai!
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
Reading This!!!
67
68
69
70
71
72
Ucapan Terimakasih.
Chapter Tambahan!!
Chapter tambahan?
Trailer ILMSB!!
New Story! - The Lost Soul

37

16.9K 839 52
By darryhazza

Seminggu sudah kepergian Amel, rumah nampak begitu sepi, tak ada lagi gadis kecil yang melendoti kakaknya dan meminta untuk bermain bersama ataupun minta untuk di temani tidur siangnya, dan seminggu sudah Zain nampak tak banyak bicara dan terkadang nampak acuh dan semakin cuek, Keyla yang memperhatikan perilaku Zain belakangan ini nampak sedikit tak enak hati apalagi, dia masih terlibat pertengkaran tempo lalu.

Zain masuk ke kamarnya dia melewati Keyla yang sedari tadi memperhatikannya.

"Dia sayang banget sama Amel, sampek segitunya." Menghela nafas panjang.

"Kenapa gue jadi cemburu ya?"

"Idihh apaan lagi." Mengikuti kakaknya dia juga masuk ke dalam kamarnya.

Huhh Amel.. kak Zain kangen banget sama Amel, biasanya kakak pulang sekolah kamu udah ngikut ke kamar kakak. Kamu ke enakan disana ya?

Memandang langit sambil membayabgkan Amel di sana. Kini Zain berada di balkon kamarnya.

Tingg..ting..

Mendengar notif line yang masuk, dengan malas dia mengechecknya.

Kevin: Uyy, hangout yukss.
Kevin: gue sama Amar lagi di club nihh..
Kevin: main doang gak aneh-aneh, yuk buruan. Gue tunggu.

Zain: males gue.

Kevin: yaelah Zain ayolah jangan murung mulu.
Kevin: gak mau tau, gue tunggu lo disini! Di tempat biasanya. Cepet.

Zain: Hm.

Kembali masuk ke kamar, mengganti baju meraih jaket, dan kunci motornya.

Turunnya Zain pas sewaktu Keyla ingin naik ke kamarnya.

"Emm.. kak Zain." Panggil Keyla ragu sudah seminggu juga Keyla tak memanggil kakaknya. Zain menghentikan langkahnya.

"Apa?"

"Lo mau kemana?"

"Bukan urusan lo, dan gak penting juga buat lo kan?" Melanjutkan langkahnya dan meninggalkan Keyla.

"Kok jadi gitu amat sih sama gue?"

*

Sesampainya di club walaupun masih sore, tempat ini masih saja ramai.

"Zain." Panggil Amar sambil melambaikan tangannya ke Zain.

Mengetahui letak mereka Zain segera melangkah tempat mereka berkumpul.

Brukkk...

Namun tak sengaja seorang gadis menabraknya.

"Ma-maaf, gue gak sengaja- elo?"

"Duh, ya gak papa- kenapa?" Tanya Zain bingung.

"Lo? Yang waktu itu mabuk sampek gak sadar itukan?"

"Hah? Sorry gue gak kenal lo."

"Keyla- Zain? Oya lo Zain?"

"Iya gue Zain, lo siapa?"

"Gue Zavya, yang hubungin lo ke Keyla waktu lo gak sadar itu."

Menjulurkan tangan ke Zain, dan cowok itu meladeninya.

"Ok makasih, gue duluan."

"Oh- okey." Melihat kepergian Zain.. setelah itu kembali melanjutkan langkahnya.

"Hei bro! Lu ngobrol sama siapa? Kek kenal mukanya gue."

"Kata dia sih, dia pernah nolong gue waktu mabuk berat itu."

"Ohh, itu Zavila. Eh-"

"Zavya."

"Nah itu maksud gue, asal lo tau dia udah cantik,baik, dann kepala lo pernah di atas pahanya bro!!" Ujar kevin

"Astaga pikiran lu nyet." Sela Amar.

"Halahh.."

*

"Iya sayang maaf ya, aku ada urusan. Kapan kapan gak papa kan?"

"Iya gakpapa kok."

"Yaudah, kamu udah makan?"

"Gak malem ini males makan, gak ada temennya."

"Kenapa?"

"Ayah bunda belom dateng, terus.. kak Zain pergi, gak ada Amel lagi. Aku jadi sendirian deh."

"Duhh padahal aku pengen banget dinner sama kamu, tapi gak bisa sekarang sayang, maaf ya."

"Iya gakpapa kok."

"Yaudah aku tutup dulu ya, aku mau berangkat nih."

"Iya hati-hati sayang."

Dan sambungan terputus, kali ini dia benar benar merasa kesepian

"Huhh kenapa alur hidup gue serasa tambah hambar dan gak ada yang spesial lagi, apalagi semenjak gue jaga jarak sama Kak Zain.. gue kangen masa gue dulu deket sama dia, tapi gue selalu kebawa emosi karna hasutan edgar buat nyuruh gue jauhhin Zain..apa bener yang dibilang kakak gue? Kalau kak Edgar cuma ngambil keuntungan?"

*
Pukul 10 malam dimana mereka sudah berjam jam disini.

"Lo mau minum Zain?" Tawar Kevin. Sambil meneguk segelas bir-nya.

"Gak, gue gak mau mabuk."

"Segelas wine gak masalah kan? Cuma segelas doang, gue yang traktir."

"Gak Vin mending lu beliin gue air mineral."

"Yaelah Zain di rumah gue banyak air beneing ke gituan mah, ayolah."

"Lo mabuk vin, udah lo aja yang minum. Apa gak Amar noh."

"Gakk gue gak minum, ntar emak gue tau lagi."

"Kalian gak asik!"

Menikmati dentuman music yang keras dengan lampu yang kelap kelip remang itu.

"Zain liat deh." Suruh Amar.

"Itu liat di pojokan sana yang lagi duduk."

"Mana?"

"Itu yang kanan. Itu Edgar bukan sih? Dih mata gue gak keliatan nih."

"Hah?" Menyipitkan mata supaya jarak pandang ke objek lebih terfokus brengsek!

"Eh Zain tunggu! Duh Vin gawat vin ah elu minum mulu, itu Zain ngamuk."

"Udah nikmatin aja bro!"

"Nikmatin gundul lu oeyang, temen kita noh, ayo buruu!!" Seret Amar.

"Edgarrrr!!!!" Teriak Zain ke Edgar yang sesang bercumbu di pojok ruangan bersama seorang gadis.

Edgar terbelalak, melihat Zain yang memergokinya.

"Zain-" brukkk..

Satu hantaman jatuh di pipi kanan Edgar hingga dia tersungkur.

"Gue gak nyangka lo sebejat ini, brengsek!" Brukkk.. duhggg..

Zain menghajarnya habis habissan dan beberapa kali dia terkena balasan pukulan Edgar, tapi tetap saja Zain yang mengalahkannya.

"Zain stop Zain." Amar dan Kevin melerai mereka berdua.

"Lepassin!"bantahnya.

"Jauhhin adek gue! Gue nyesel udah pernah punya temen kek lo, bajingan!!"

"Fuck!" Umpatnya.

Zain meraih jaket kulitnya lalu keluar dari club. Zain harus memberi tau Keyla soal ini dia tak ingin Keyla terjebak dalam permainan Edgar!

*

Mendorong pintu kencang lalu menutupnya dengan bantingan yang keras. Buru buru dia naik ke atas kamar Keyla.

Disana terdapat Keyla yang sedang belajar.

"Key gue mau ngomong penting!"

"Apa lagi!"

"Kali ini lo harus bener bener putusin si Brengsek itu!"

"Bosen kak gue dengernya, mending lo pergi dari hadapan gue!!"

"Key bentar.. gue tadi mergokin Edgar di club dan dia lagi mesra-mesraan sama cewek lain, kalok gak percaya tanya Amar sama Kevin!! Gue gak mau tau ya Key lo harus jauhin si brengsek itu, gue gak mau lo sakit hati gara-gara dia Key, kan gue udah pernah ngomong kan? kalok ada orang yang nyakitin lo gue bakal hajar dia habis-habissan, dan kemaren gue liat dia selingkuh di belakang lo, masih gak percaya? Liat mukanya yang memar besok!! Gue gak mau jelasin lagi, terserah lo percaya enggak asal lo tau gue itu kakak lo, gue sayang lo, gue gak mau lo disakitin orang lain, dan gue gak mau lo masuk di lubang yang sama!! Sekarang terserah sama lo!!!" Zain berjalan keluar dari kamar Keyla. Sedangkan Keyla hanya diam mematung.

"Kak Zain.." lirih Keyla. Zain menghentikan langkahnya. Berlari menyusul Zain lalu memeluknya dari belakang.

"Keyla percaya sama kakak."ujarnya yang semakin lama terdengar isak tangis.

Zain membalikkan badannya.
"Lo nangis? Jangan nangissin dia-"

"Nggak!! Gue gak nangissin dia kak, gue nangis karna- karna gue kangen sama lo.." menenggelamkan wajahnya di dada Zain, yang sudah membalik ke hadapannya.

"Maaf kak.. gue selalu kurang ngajar sama lo, gebentak lo, ngata ngatain lo dan gak pernah dengerin omongan lo.. ma- aaf.." zain mempererat pelukannya.

"Gue tau Key, gue coba buat ngertiin lo. Gue coba buat jadi kakak yang berguna buat adek gue."

"Kak apa lo masih suka sama gue?"

________

Dudududu...

Next? Vomment.

Continue Reading

You'll Also Like

11.8M 738K 55
Sejak orang tuanya meninggal, Asya hanya tinggal berdua bersama Alga, kakak tirinya. Asya selalu di manja sejak kecil, Asya harus mendapat pelukan se...
263K 11.7K 80
WARNING!! CERITA INI MENGANDUNG KONTEN DEWASA (17+) PEMBACA DIHARAPKAN BIJAK DALAM MEMBACA!! Cerita ini sudah dihapus dibeberapa chapernya secara a...
4.1K 1.6K 51
[ 𝐄 𝐍 𝐃 ] BELUM DIREVISI -- Hari yang cerah ini sesuai dengan suasana hati Lea yang bahagia karena telah berhasil menemukan sebuah rumah kontrak...
5.8M 224K 89
Watson Second Story #Book2 Sequel of Conquer Her HR #49 Romance Caitlyn Anderson wanita berusia 21 tahun yang sudah kehilangan seluruh kelua...