Waktunya jam istirahat.
Semua murid berhamburan keluar kelas tapi tidak dengan gadis itu, dia sedari tadi berdiam diri di kelas, Jasmine saja sampai bingung dibuatnya
"Ayo kekantin Key! Ah elu mahh!"
"Lo duluan deh, nanti gue nyusul!" Jawabnya dengan lesu.
"Gak mauu"
"Yaudah!"
"Ahh gue udah laper nanti kalok kelamaan gak dapet tempat duduk tauk." Ucap Jasmine greget sendiri.
"Yasana duluan 5 menit lagi gue nyusul lo."
"Bener lho ya?"
"He'em."
"Ok, lo mau gue pesenin kayak biasanya?"
Keyla mengangguk saja.
"Yaudah deh gue duluan ya, awas gak nyusul!!"
"Iya bawel!" Lalu Jasmine melenggang pergi.
Keyla menghembuskan nafasnya, kali ini dia benar-benar kepikiran kakaknya,
'kenapa kak Zain ketus banget sama Key dari sepulang dinner bareng kak Rey?' Batinnya kesal.
Entah mengapa Keyla kali ini benar-benar down karna perlakuan Zain yang sangat dingin, seharusnya hari ini dia bahagia karna tadi malam Reyhan menyatakan cinta padanya apalagi nanti sepulang sekolah Reyhan akan menjemput Keyla.
Mencoba menenangkan diri, Keyla mulai beranjak dari bangkunya untuk menyusul Jasmine.
'Males bgt ke kantin.'
Sreettt...
Keyla terbelalak saat seseorang menarik tangannya dan kini dirinya di tarik menuju bawah tangga yang tak jauh dari kelasnya.
"Key.."
"Kak Zain?"
"Key, gue minta maaf."
"Keyla yang seharusnya minta maaf sama kakak."
"Enggak, gue yang lagi kesel dan lo gak sengaja jadi pelampiasan gue."
"Iya key maaffin kok kak." Jawabnya yang masih sedikit bingung dengan perubahan pria ini.
Setelah itu Zain menarik tubuh Keyla hingga gadis cantik itu terjatuh di pelukannya Zain 'alasan gue dingin sama lo karna gue cemburu bego.' Batin pria itu sambil melepas dekapan.
"Kita ke kantin?" Tanyanya.
Keyla mengangguk semangat, kini wajah murungnya sudah tak tampak, malah wajah Keyla berubah menjadi bersinar cerah karna dia sudah kembali tersenyum saat mendapatkan Zain tak lagi kesal dengannya. Memang cukup aneh pria yang satu ini.
Sesampainya di kantin.
Dari jauh Keyla melihat Jasmine mulai melambaikan tangannya ke arah gadis itu, segera dia berjalan menghampiri sahabatnya, sedangkan Zain bergabung dengan ke-3 teman lainnya.
"Key lama amat sih." Kesal Jasmine sambil meminum jusnya.
"Ya maaf, thanks ya udh di pesenin, hihi."
"Wih udh gak murung lagi nih?" Goda Jasmine.
Keyla menggeleng cepat dan tersenyum manis.
"Udah baikan sama kakak lo?"
"Udah dong." Jawab Key semangat.
"Huhh bagus deh gue jadi gak dikacangin lagi nanti di kelas."
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love My Stepbrother ✔
Teen Fiction[ Cerita sudah Selesai!! Tolong jadi pembaca yang baik. Selalu Vote ya^^ Lebih baik follow dulu sebelum add cerita ini ke library. Karna ada part yang di private.] [Masih dalam tahab edit (acak). Maaf kalau beberapa bagian masih banyak yang typo kar...
