I Love My Stepbrother ✔

By darryhazza

1.7M 70.1K 1.7K

[ Cerita sudah Selesai!! Tolong jadi pembaca yang baik. Selalu Vote ya^^ Lebih baik follow dulu sebelum add c... More

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
24
25
26
27
28
Cast pemain
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
Cast pemain (tambahan)
53
54
Hai!
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
Reading This!!!
67
68
69
70
71
72
Ucapan Terimakasih.
Chapter Tambahan!!
Chapter tambahan?
Trailer ILMSB!!
New Story! - The Lost Soul

23

16.7K 697 10
By darryhazza

Pict Keyla. *part sempat hilang*

*

"Lo Harus Lupain dia!!" Bentak Zain yang membuat seluruh perhatian tertuju padanya.

"Gak bisa kak—" dengan cepat Zain mencondongkan wajahnya hingga bibirnya dengan cepat bersentuhan dengan bibir Keyla.

"Gue bisa bantu lo lupain dia-" terkejut, semua yang melihat adegan ini tersentak kaget, Zendrapun tak kalah kaget, apalagi Keyla, dia melebarkan matanya saat Zain menciumnya tepat dibibir pinkny dan itulah 'first kiss gue!'

Tak mau mendengarkan lanjutan omongan Zain, Keyla beranjak dari kursinya, dengan kecewa atas apa yang Zain lakukan terhadapnya kakaknya sendiri cium adeknya di depan anak kelas 3 sick!

"Keyla-" Zain menahan Keyla.

"Jangan sentuh gue!!" Menepis genggaman Zain dan pergi, saat sampai di depan pintu ternyata Edgar juga melihat semua kejadian yang terjadi, Keyla sudah berjalan menjauh, dengan air matanya yang sudah mulai jatuh.

"Zain lo-"

"Jangan tanya gue kenapa gue cium dia-" potongnya dengan rasa menyesal.

Edgar mengepalkan tangannya apa yang selama ini dia perkirakan terungap sudah.

"Gue gak nyangka lo kayak gini Zain- lo tau gue suka sama Keyla, dan secara terang-terangan lo ngelakuin itu di depan semua orang? Sialan." Edgar megebrak meja, lalu keluar kelas, padahal bel masuk sedah berbunyi.

***

Duduk di atas hamparan rumput hijau, punggungnya bersentuhan dengan bagian pohon, lalu menutup wajahnya dengan kedua tangannya, menangis sejadi-jadinya setelah apa yang kakaknya lakukan, perlakuan yang tak terduga. Keylapun terus menghapus air matanya, dan berlahan tangannya menyentuh bagian bibir.

"Apa maksudnya?" Lirih gadis itu.

"Kenapa kak Zain ngelakuin itu?" Lagi-lagi dia membayangkan kejadian tadi dan menghapus air matanya kembali.

"Udah jangan nangis." Dengan cepat ia mendongakan kepalanya ke atas, seseorang memberikan sapu tangannya ke Keyla.

"Willdan-" dan pria itu ikut duduk di sebelah Keyla.

"Udah jangan nangis lagi, nanti cantiknya ilang loh." Berlahan tangannya mengarah ke pipi Keyla, mengusap air mata gadis itu dengan berlahan, menggunakan sapu tangannya.

"Lo gak masuk kelas?" Tanya Keyla.

"Gak, gue nggak mood kalok gak ada lo juga di kelas."

"Hah?"

"Ng..gak lupain aja, lo sendiri nggak masuk kelas?"

"Nanti dulu deh, gue lagi gak mood."

"Gue temenin boleh?"

Keyla mengangguk. Dan kini mereka saling memandang lurus ke depan.

"Udah jangan terlalu dipikirrin,kalok jadi pikirran nanti malah sakit." Jelas Willdan yang tetap memandang ke depan.

"Gue tau lo itu kecewa, mungkin kakak lo nunjukin itu karna dia sayang sama lo cuma salah aja nyampeinnya, dan saat dia salah nyampein lo di buat syok, itu yang buat lo kecewa sama dia." Lanjutnya.

"Lo tau-"

"Ya gue juga liat."

Keyla menundukan kepalanya.

"Gue tau lo kesel, gue harap lo gak lama kesel sama kakak lo, kasian."

"Maksud lo?"

"Ntahlah gue ngerasa aneh aja, lebih bagus sih lo lupain kejadian tadi, itu cuma ciuman Keyla."

"Lo gak perlu marah sama dia, dan coba berpikir positif kalau kakak lo tadi ngelakuin itu karna dia sayang sama lo. Cuma cara nunjukinnya aja yang fatal."

Keyla mulai terdiam, mencerna semua omongan Willdan yang membuatnya sedikit tenang.

"Hemm." Dehem gadis itu.

"Ya karna kalok salah satu dari kita yang gak mau mengerti, gak ada yang bisa nyelesaiin masalah dengan baik."

Keyla mengangguk setuju.

"Thanks Will." Tersenyum ke arah Willdan.

"Your Welcome." Lalu dia membalas senyuman Keyla.

"Balik ke kelas yok?"

"Yaudahh."

*
"Maaf Sir, tadi kita dipanggil guru, jadi telat masuk kelasnya." Alibi Willdan. Keyla hanya ikut apa yang sedang Willdan lakukan, untuk menyelamatkan dirinya dan Willdan dari hukuman.

"Baiklah, kalian boleh duduk."

"Terimakasih Sir." Willdan mengedipkan sebelah matanya ke Keyla, dan Keyla hanya balas dengan senyumannya. Lalu duduk di sebelah Jasmine yang memandangnya dengan sinis.

"Ngapain lo sama Willdan?"

"Gue lagi gak mau debat, nanti gue jelassin, gue lagi gak mood berantem!"

"Okey lo utang penjelasan sama gue."

"Hm."

*

"HAHHH SERIUSSS?? KAK ZAIN CIUM LO DI KELASNYA? ASTAGAA."

"Jass!! Jangan keras-keras!" Kesal Keyla sambil menutup mulut sahabatnya.

"Sorry gue kaget, terus gimana Willdan kok bisa sama lo?"

"Ya ntah dia nemuin gue di taman, dan dia yang biat gue gak sekacau tadi."

Keyla menunduk, membayangkan kejadian itu lagi dan lagi.

Jasmine mengelus punggung Keyla.
"Udah jangan lo pikirrin terus kakak lo gitu pasti ada alasannya, lagian cuma di cium, itu juga kakak lo, lagian kakak lo juga ganteng, gue kalok jadi lo sih pingin lagi, hahaha."

"Taii ah lo!"

"Terus sekarang kakak gue nih mau jemput lo? Duhh masalah lo ribet banget ya, semoga cepet kelar deh, gue kasian sama lo disakittin tu curut, maaffin ya."

"Iya gak papa Jas, gue udah coba buat lupain semuanya kok, gue mau lupain semuanya, thanks lo udah mau ngertiin." Jasmine mengangguk, dan mereka berdua berpelukan.

*

Memasuki mobil Reyhan. Keyla merasa lebih canggung saat bertemu dengan Reyhan.

"Hay." Sapanya sedikit aneh, lebih canggung.

"Ya Hay, kita mau kemana?"

"Liat aja nanti ya." Reyhan melajukan mobilnya, suanan begitu canggung dan dingin, tak ada di antara mereka yang angkat bicara. Ini terlihat asing.

Tak perlu waktu lama mereka sampai di sebuah coffee shop, yang tak jauh dari jalan raya dekat perumahan Keyla.

Tak seperti biasa Reyhan selalu mengandeng Keyla masuk ke dalam cafe langganan mereka ini, kali ini mereka terlihat seperti tidak saling mengenal.

"Kopi hitam, kamu?"

"Vanilla Latte."

"Baik, silahkan tunggu."

Kecanggungan mulai terjadi lagi, hingga akhirnya Reyhan angkat bicara.

"Key." Panggilnya.

"Ya?"

"Kita udahhin hubungan ini aja ya?"

Ya! Dan rasanya gue pengen tampar lo dan cepet pergi dari sini brengsek!

"Kenapa?" Tanyanya mencoba, tak mengerti apapun.

"A- aku.."

"Karna Reyhan bakal nikah sama gue!!" Ujar Clara tiba-tiba, yang datang dari belakang Keyla.

Keyla cukup kaget dengan kehadiran wanita ini.

Tahan Key, jangan nangis, tahan emosi lo Key!

"Nikah?"

"Maaf Key-"

"Oya asal lo tau aja, Reyhan pacarin lo karna dia gak tega aja sama lo yang dari dulu udh ngekodein seakan lo ngemis cintanya! Dan sekarang lo gak bisa ngemis itu lagi! Dia milik gue! Dan lo cuma sampah!" Kata Clara dengan kata pedasnya.

Keyla sedah mengepalkan tangannya, emosinya memuncak

Plakkk.. plakkk

Dengan cepat kedua orang itu berhasil dia tampar dalam sekejab

"Brengsek! Gue gak butuh cowok kayak lo! Dan lo! Gue gak pernah ya ngemis cinta cowok lo yang brengsek itu! Dia yang nembak gue! Dan jangan lo hina gue! Karna lo lebih sampah dari gue!" Keylapun meninggalkan keduanya, air mata yang ia tahan sehak tadi akhirnya jatuh membasahi pipi mulusnya.

Berjalan menelusuri gang, dia memilih berjalan kaki, supaya lebih leluasa melempar semua amarahnya, tapi raugan motorpun semakin mendekat, dia tau itu suara motor siapa, dan tak lain adalah Zain.

"Keyla tunggu-"

"Pergi lo! Jangan deketin gue lagi!"

"Key gue bisa jelassin, ayo naik ke motor gue, maafin gue!"

"Gak!! Pergi lo dari sini!!" Zain mencegat Keyla di depan, turun ke motornya dan meraih tangan Keyla.

"Maaffin gue okey?"

_______

Banyakkannnn besok lagi yaa capekk nih. Vommentnya yap

Continue Reading

You'll Also Like

1M 46.2K 41
Menjadi istri antagonis tidaklah buruk bukan? Namun apa jadinya jika ternyata tubuh yang ia tepati adalah seorang perusak hubungan rumah tangga sese...
3.7M 296K 49
AGASKAR-ZEYA AFTER MARRIED [[teen romance rate 18+] ASKARAZEY •••••••••••• "Walaupun status kita nggak diungkap secara terang-terangan, tetep aja gue...
93.7K 8.3K 40
"And you know what?" "what?" "You're the only one I want. I think about you all day and all night. I love everything you do and everything about y...
6.8K 500 37
Sepasang kembar identik yang memiliki kisah cinta yang cukup membuat pusing orangtuanya. Terkadang cukup untuk mengelabuhi papanya saling bertukar po...