PERFECT DEMON || Day and Night + Jung Jaehyun✔️

DEMON || 37

Spam komen Kuy!!

Jangan lupa Vote juga. Aku bakal update lagi besok kalau rame.

Makasih 🤗🤗

.
.
.

Jam menunjukan pukul 12 malam, Jaehyun terbangun dari tidurnya karena rasa haus yang menyerang, namun ia bingung tidak mendapati Ara di sisinya.

Jaehyun pun beranjak dari kasur, ia membuka pintu toilet yang tak terkunci, tidak menemukan Ara disana.

"Ara" panggil Jaehyun, namun tidak ada sahutan.

Jaehyun terus memanggil Ara sambil mencari Ara di setiap ruangan. Namun Jaehyun tidak menemukan Ara dimana pun.

Jaehyun berdecak kecil, ia menelpon Ara, namun tidak ada jawaban juga.

**

Sementara itu, Ara sudah sampai di depan gedung tua Hayon, ia terkejut ketika melihat Sungchan dalam keadaan tak sadarkan diri dan penuh luka lebam di sekujur tubuhnya.

Ara terlihat cemas, ia tidak menemukan Lucas dimana pun, hanya ada Sungchan, Minho, Jihyo, dan beberapa anak buahnya.

"S-sungchan- ahk!!" Pekik Ara ketika ia hendak menghampiri Sungchan, namun Jihyo menjambak surainya ke belakang, hingga terjatuh.

"Gak semudah itu" gumam Jihyo, lalu Minho mendekat pada Ara yang sudah terduduk di tanah, dengan Jihyo yang masih menjambaknya.

Minho berjongkok dan menatap Ara dengan tajam. "Serahkan yang kau punya" gumam Minho.

"Maksudnya apa?" Lirih Ara yang pura-pura tidak mengerti.

"Semua yang Jaehyun serahkan padamu, berikan padaku sekarang" desis Minho.

Ara menggeleng, membuat Minho mengeraskan rahangnya.

"Berikan semuanya, atau aku akan membunuh Sungchan"

"Jangan hks. Jaehyun tidak memberiku apa-apa-"

"Berkata yang jujur!!" Bentak Jihyo yang semakin menjambak Surai Ara.

"Dengar Kim Ara, aku tahu kau tengah mengandung anak Jaehyun" desis Minho yang membuat Ara terkejut.

"Aku bisa membunuh calon anakmu itu" desis Minho lagi, sontak Ara menggeleng.

"Kenapa kalian tidak mengambil pada Jaehyun! Jangan padaku! Aku dan calon anakku bahkan tidak mengerti dengan Masalah kalian-arghh lepas Jihyo!!" Jerit Ara ketika Jihyo menarik kencang surainya, sangat-sangat kencang.

"Berhenti bersikap seolah-olah kau tidak tahu, Kim Ara!! Nyawa bayimu ada padaku. Aku bisa menghancurkannya sekarang juga!" Bentak Minho, Ara pun menangis.

"Jangan sakiti anakku hks"

"Maka dari itu berikan semuanya, itu uang perusahaanku, Jaehyun telah mencurinya dariku. Jika kau tidak memberikannya, aku benar-benar akan membunuh bayi dalam kandunganmu"

Ara hanya menangis, ia tidak tahu harus melakukan apa. Uang itu titipan Jaehyun, ia tidak mungkin memberikan semuanya pada Minho.