DEMON || 04

95.9K 8.9K 1.2K
                                    

Ara sudah selesai sarapan, kini ia hanya menunduk sambil memandang kedua tangannya yang masih gemetar kecil, phobianya tidak main-main.

Jaehyun beranjak dari kursinya. "Aku harus pergi kerja"

Ara mengangkat kepalanya dan menatap Jaehyun dengan tajam. "Hm, aku gak peduli"

Jaehyun tersenyum kecil, lalu ia pergi dari sana, meninggalkan Ara sendirian di ruang makan.

**

Jam menunjukan pukul 8 malam. Setelah seharian Ara berdiam di kamar memikirkan caranya keluar dari sini, kini Ara memustuskan untuk mencoba keluar secara diam-diam, namun pintu belakang terkunci rapat.

Dan disinilah Ara, berdiri di ambang pintu utama, ada beberapa penjaga disana, menghalangi jalannya.

"Sebaiknya Nona tetap di dalam"

"Siapa kamu? Aku berhak pergi dari sini, karena ini bukan tempatku" balas Ara dengan sengit.

"Tetap di dalam, ini perintah tuan Jung" ujar penjaga tersebut.

"Aku akan bayar kaliam, berapapun. Biarkan aku pergi"

Penjaga tersebut tersenyum kecil seolah meremehkan ucapan Ara. "Maaf Nona"

Ara mendengus kecil, ia membalikan tubuhnya dan berjalan menuju kamarnya, ia sempat melihat kesana kemari untuk mencari telpon, namun ia tidak menemukannya. Jaehyun benar-benar mengurungnya disini, bagaimana cara ia mengabari ketiga temannya?

"Nona"

Langkah Ara terhenti ketka Bibi Park datang menghampirinya.

"Nona, jika butuh sesuatu panggil Bibi saja, Tuan Jung berpesan agar Nona tidak keluar rumah"

Ara menatap Bibi Park dengan dingin, membuat Bibi park terlihat tidak nyaman.

"Hm terserah" gumam Ara, lalu memasuki kamarnya.

Sebenarnya para maid disini baik, hanya saja Ara membenci majikan mereka, membuatnya ikut membenci semua yang berhubungan dengan Jaehyun.

Ara menghela nafas lirih, ia tidak tahu harus melakukan apa lagi.

Cklek

Ara menoleh ketika pintu kamarnya terbuka, dahinya berkerut melihat orang asing disana.

"Gue kira kak Jihyo" gumam laki-laki itu yang terlihat bingung.

"Lo siapa?" Tanya Ara.

"Harusnya gue yang nanya, lo siapa?" Laki-laki itu balas bertanya, dan Ara hanya diam.

Laki-laki itu mendengus kecil, ia menutup pintu dan mendekat pada Ara. "Gue Lucas, adik tirinya kak Jae. Lo siapa?"

"Gue cuma orang asing, bisa gak lo bawa gue pergi dari sini?" Balas Ara, dan Lucas mengangkat sebelah alisnya.

"Hm lo jalangnya Kak Jaehyun?" Tanya Lucas tanpa berfikir panjang.

"Gue bukan jalang, sialan" desis Ara, membuat Lucas tertawa.

"Santai, jadi gue harus panggil lo apa?"

"Ara, Kim Ara"

"Okay Ara, jadi kenapa lo bisa ada disini?"

"Gue bangun udah di rumah ini, dan sekarang gue gak bisa keluar dari rumah ini"

"Kak Jaehyun larang lo keluar dari sini?" Tanya Lucas dan Ara mengangguk kecil.

"Lo mau gue bantuin lo keluar dari sini?" Tanya Lucas lagi yang membuat Ara mendengus kecil.

"Lo tuli?"

PERFECT DEMON || Day and Night + Jung Jaehyun✔️Where stories live. Discover now