Dengan senang hati, akhirnya aku bisa menyelesaikan cerita ini. Lika-liku perjalanan sampai di ujung ini tidaklah mudah. Ada banyak sekali hambatan untuk aku bisa sampai pada bagian akhir cerita ini, entah itu pergelutan dengan waktu, paksa memaksa dengan mood menulis, dan rasa pesimistis untuk bisa menyelesaikan ini , pesimistis untuk mendapatkan apresiasi dari para pembaca, yang mungkin sama sekali tidak akan ada orang yang membaca cerita ini, dan rasa ingin mengubur dalam-dalam impian ku menjadi seorang penulis dan menerbitkan buku karya sendiri, tapi semua itu tidak berlaku lagi.
Aku sadar, proses besar, tenaga besar, dan pengorbanan yang luar biasa dan dibarengi rasa ikhlas akan memberikan hasil yang setimpal, dan aku tahu, bahwa berharap pada proses yang belum selelsai adalah upaya yang hanya kan menyakiti pribadi kita sendiri, maka apapun hasilnya nanti, semoga karya ini bisa menjadi bukti, bahwa aku serius ingin menjadi seorang penulis, dengan bekal nol dan tanpa ada basic kepenulisan.
Terimakasih kepada para pembaca yang sudah meluangkan waktu untuk membaca, voting, dan berkomentar di dalam cerita seorang amatir ini, semoga Tuhan membalasnya dengan kebaikan. Di akhir kata, penulis meminta maaf yang sebesar-besarnya, jika didalam penulisan, didalam kalimat tulisan, didalam alur cerita, juga didalam segala sikap dan perkataan, ada yang merasa tersakiti, semua itu karena penulis hanyalah manusia biasa yang tidak luput dari yang namanya kesalahan.
Selanjutnya, aku ingin meminta pendapat kalian mengenai tulisanku ini.
1. Berikan pendapat jujur kalian mengenai tulisan ini!
2. Bab manakah yang paling berkesan buat kalian, kenapa?
3. Adakah alur cerita yang kalian inginkan untuk tidak terjadi didalam cerita ini? misalnya?
4. Siapakah tokoh Favorit kalian, kenapa?
5. Apakah Kemarin Hujan dan Aku Merindukanmu ini layak untuk diterbikan? kenapa?
6. Apakah kalian akan membelinya?
7. Jangan lupa follow Instagram oohaldy
TERIMAKASIH, SAMPAI BERTEMU DI KARYA-KARYA BERIKUTNYA.
SELALU BAHAGIA DAN JADILAH DIRI SENDIRI, CINTAILAH!.
DON'T BE AFRAID BEFORE TRY ITU! :)
SARANGHAEO...
JE LEEST
Rainy Rain
RomantiekTeruntuk kamu, perempuan yang tak ku tahu namanya. Tetaplah menjadi hujan yang selalu aku rindukan, meskipun mencintaimu akan sulit seperti memuncaki gunung dengan satu kaki dan satu tangan, akan tetap aku lakukan. Kisah ini tentang perjalanan cinta...
