11. Super Manja (21+)

357K 6.7K 616
                                    

Hei guys..!! Welcome back to my story...!!!

Spesial double up malam ini...!!!Semoga kalian sukaaa..

Enjoy and happy reading..!!!

*

*

*

Zac segera saja melepas seluruh pakaiannya dan pakaian Annelish. Ia tersenyum senang, sebentar lagi nonanya akan memberikannya surga dunia. Ia sudah tidak tahan ingin merasakannya.

"Sudah Nona," ucap Zac tidak sabar.

Annelish melihat tubuh kekar nan seksi milik Zac, ia meneguk salivanya sendiri, betapa gagahnya bodyguardnya ini. Beruntung sekali dia memilikinya.

"Berbaringlah my Dear," ucap Annelish menidurkan Zac di bawahnya.

Annelish mengelus rahang kokoh Zac sebelum menciuminya mesra. Tangannya kini bermain di dada bidang milik prianya yang kini naik turun tak beraturan. Ciumanya berpindah ke leher Zac, dengan rakus dia menggigiti leher Zac kemudian menghisap kuat leher itu membuat pemiliknya menggelinjang nikmat.

"Aahh...hahhh...," erang Zac mendongakkan kepalanya agar nonanya semakin buas menjelajahi lehernya.

Annelish menghisap leher Zac kencang hingga akhirnya meninggalkan banyak sekali bercak merah di area itu dan turun menuju dada bidangnya. Lidahnya mencari puncak dada Zac dan ketika menemukannya segera dihisapnya puncak itu kuat-kuat.

"Aaagghh... Nonaahh...," Zac mengerang kuat dan membusungkan dadanya tak sadar membuat Annelish menyeringai.

Tangan Annelish bergerak meraba perut eight pack milik bodyguardnya itu. merabanya pelan dengan seksi dan menggoda. Ciumannya pun turun setelah melakukan hal yang sama pada puncak dada Zac yang sebelahnya. Ciumannya kini turun di perut eight pack itu. Menjilatinya dengan pelan dan menggoda di setiap tonjolan otot yang sangat seksi itu.

"Aahhh... Nona tidak kuat...emhhh," rintih Zac mengejang.

Annelish melirik ke milik Zac yang sudah sangat siap. Kemudian ciumannya turun ke V-line milik Zac dan menjilatinya seduktif. Tak lama ciumannya sampai ke milik Zac. dihisapnya ke-dua biji Zac secara bergantian.

"Aaghh... oohhh... Nona apa yanghh...hmmhh," Zac tak bisa melanjutkan kalimatnya.

Tak lama Annelish menjilati milik Zac seperti menjilati es krim dengan lahap. Tentunya membuat Zac semakin blingsatan sampai akhirnya merengek.

Annelish tersenyum senang. Miliknya semakin deras saja keluarnya cairan di dalam sana. Oh jangan lupakan kalau Zac tidak melepaskan celana dalamnya karena dirinya masih datang bulan.

Annelish kini memasukkan milik Zac ke dalam mulutnya yang hanya masuk seperempat saja, mengulumnya dengan pelan, kemudian menghisapnya kencang.

"Aaahh....aghh...ukhh," Zac tak bisa berkata-kata hanya terus mendesah yang lebih mirip teriakan itu.

Annelish terus memainkannya dengan lihai menyebabkan lelaki di bawahnya kuwalahan. Zac sudah gila sekarang, kakinya menendang-nendang udara, dan perutnya naik turun tidak karuan.

"Nonaa... nikmat sekaliih... Zac tidak kuaattthhh," desah Zac tak karuan.

Mendengarnya Annelish semakin semangat memberikan service untuk Zac. dia semakin bersemangat. Kedua tangannya menahan pinggul Zac agar tidak terlalu banyak bergerak.

"Hhmm...ggrrh....aarrrgghh," Zac menggeram dan berteriak dengan tubuh yang terhentak-hentak hebat ke depan. Cairannya banyak sekali keluar di mulut Annelish membuat wanita itu tersedak kuat. Dan sebagian banyak yang meleleh keluar dari mulutnya.

Setelah tubuh Zac sedikit tenang, Annelish juga sudah tenang, dia menelan habis cairan cinta Zac. Kemudian mengusap yang tertinggal di sekitar dagu dan mulutnya karena meleleh tadi.

"Manis, seperti dirimu Baby," bisik Annelish sensual.

[Halo pembaca setia My Spoiled Bodyguard, menginformasikan kalau membaca lanjutan part ini kalian bisa baca di eBook Google Play Book atau di aplikasi Kubaca. Terimakasih]

TBC

Repost. 15-9-2020.

Princess Annelish yang mau godain baby Zac

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.

Princess Annelish yang mau godain baby Zac.

Oke, see you in the next chapter...

My Spoiled Bodyguard (COMPLETE)Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon