Kakak Kelas vs Ketua Osis [SELESAI]

48

-ATTENTION-
Klik bintang dan jangan lupa comment

"kak aa-ldi??" gumam gue.

"gue tunggu lo di tempat biasa , tasya" ucap ka aldi lewat microphone.

Sudah setahun lamanya gue tak berjumpa dengannya , rasa yang dulu itu pun sudah pudar.

Ka aldi turun dari panggung , tak lama gue meninggalkan tempat ini dan gue menuju taman belakang sekolah.

Seseorang yang menyuruh gue ke sini sedang duduk di bawah pohon rindang yang menutupi cahaya matahari.

"ada apa kak?" tanya gue to the point.

Ka aldi menarik nafasnya lalu menghembuskan kembali. "sya , aku minta maaf atas kejadian yang sudah berlalu , gue emang salah , tapi kali ini gue bener bener gak mau membuat kesalahan lagi ke kamu , sya " ucapnya

Lalu ia berlutut dengan satu kaki dan memegang tangan gue sambil mengeluarkan sebuah kotak cincin.

" so, will you marry me?" lanjutnya.

"aku tau ini emang terlalu cepat , tapi kita tunangan dulu " lanjutnya lagi.

Gue hanya diam , dan melihat cincin yang melingkar di jari manis gue .

|Flashback on|

2 bulan sebelumnya..

"anak mama cantik sekali malam ini , kamu udah siap?" tanya mama yang sedang berdiri di belakang gue.

"udah kok mah" sambil melihat ke cermin.

"yaudah yuk ke bawah , udah di tunggu"

Gue menarik nafas lalu menganggukkan kepala sambil tersenyum .

Gue menuju ruang tamu , dengan perasaan hati yang tercampur aduk (ambyarr) entah gue  juga bingung.

Gue duduk di sofa , acarapun segera di mulai , lelaki yang duduk di depan gue , begitu terlihat tampan , manis juga , tapi gue gugup sekali.

Ini adalah acara pertunangan gue dan kevin , keluarga kevin adalah sahabat dari mama dan papah , dan mereka bilang kalau sebenernya sudah lama ingin menjodohkan gue dan kevin.

Kevin yang baru kuliah langsung di jodohkan ke gue , katanya agar tidak terlalu lama lagi perjodohan di tunda tunda.

Kevin yang memilih kuliah di bidang kedokteran , ia memang ingin fokus dulu terhadap kuliahnya tetapi orang tuanya ingin cepat cepat gue dan kevin tunangan , minimal.

Sampai di puncak acara , kevin melingkarkan cincin di jari manis gue begitupun gue , itu sebagai tali hubungan gue dan kevin .

Terlihat raut wajah bahagia pada orang tua kami begitupun dengan bang reza dan kak feli (istri bang reza yang sudah menikah 3 bulan lalu).

Lalu di lanjutkan dengan makan malam , setelah makan malam , gue dan kevin izin ke taman belakang , kami duduk di kursi taman.