Dominic Obsession |65|

134K 11.7K 453
                                    

DOMINIC :

"Dimana Athena?" tanya Dominic. Ketika Athena belum juga kembali.

"Apa perlu saya carikan nyonya, tuan?" tanya Pierce.

"Iya carikan istriku," jawab Dominic. Setelah itu Pierce langsung pergi. Dominic menahan rasa sakit di lengan atasnya. Semua ini pasti sudah ada yang merencanankannya, ada yang membajak listrik di rumahnya. Tapi bagaimana caranya? Rumah Dominic memiliki penjaga yang menjaga 24 jam. Bagaimana cara penyusup masuk? Yang terpikirkan oleh Dominic hanya ada penghianat di rumahnya.

Dominic merasa sangat pusing, mungkin karena dia kehilangan banyak darah, akhirnya Dominic memutuskan memejamkan matanya sejenak.

Sekitar hampir entah berapa menit kemudian, pintu terbuka membuat Dominic membuka matanya. Di situ ia melihat kepala pelayannya dan di belakang kepala pelayan ada seorang lelaki memakai kemeja biasa.

"Saya dr. Vincent Adams, dimana luka anda?" tanya dokter itu to the point. Dominic curiga sejenak, tetapi tangannya sudah mati rasa. Akhirnya Dominic menunjukan lukanya. Dengan cepat dokter itu segera menangani luka Dominic. Dominic memejamkan matanya lagi ketika dokter itu sedang melakukan pekerjaannya.

Setelah selesai, Dominic teringat Athena dan Pierce yang belum juga kembali. Akhirnya Dominic bertanya ke kepala pelayannya.

"Dimana istriku?" tanya Dominic. Tiba-tiba wajah kepala pelayannya panik.

"Nyonya memaksa saya untuk memberikan kunci mobil, untuk memanggil dokter karena Milton sedang memanggil petugas listrik. Dokter yang dikirim nyonya sudah datang tapi nyonya belum juga kembali," jawab kepala pelayan itu. Rahang Dominic langsung menegang, tapi ia langsung menghadap ke dokter.

"Dimana istri saya? Tadi, dia yang memanggil anda, kan?" tanya Dominic pada dokter itu. Dokter itu langsung serius.

"Itu yang ingin saya bicarakan. Sesungguhnya istri anda meminta saya berjanji untuk menyelamatkan anda dulu sebelum menceritakan yang terjadi," jelas sang dokter. Tiba-tiba tubuh Dominic langsung tegang.

"Apa yang terjadi?" tanya Dominic langsung tanpa menyianyiakan waktu lagi. Sang dokter terdiam sejenak. Lalu akhirnya berbicara.

"Istri anda mengalami kecelakaan," jelas dokter itu.

Dan dunia Dominic seketika langsung hancur ketika mendengar ucapan dokter itu, ia merasa jiwanya seperti sudah meninggalkan tubuhnya, rasa sakit di tangannya sudah benar-benar hilang, tidak terasa sedikit pun.

______

FLASHBACK

VINCENT :

Vincent berjalan dengan temannya James.

"Apakah kau serius akan pindah rumah sakit?" tanya James.

"Tentu saja, sudah cukup lama aku disini, adikku membutuhkan ku walaupun dia tidak mau mengakuinya," jelas Vincent.

"Rumah sakit akan sangat sedih kehilangan dokter jenius seperti dirimu," ucap James.

"Oh c'mon, rumah sakit masih memiliki dokter seperti dirmu," jawab Vincent. Mereka pun tetap mengobrol sambil berjalan santai menuju rumah sakit.

Ketika mereka sudah sepuluh menit jalan, tiba-tiba mereka mendengar suara tabrakan yang begitu keras tidak jauh dari mereka. Vincent dan James menoleh dan mendapati mobil putih menabrak tiang di seberang jalan. Vincent dan James secara spontan langsung menyebrangi jalan dan menuju mobil itu. Di dalam mobil tersebut hanya terdapat seorang wanita. Pikiran Vincent langsung tertuju

'Apa dia mengendarai mobil sambil mabuk?' batin Vincent.

Dengan cepat Vincent membuka pintu mobil itu, dan Vincent bersyukur melihat ternyata bagian mobil yang menabrak tiang adalah bagian sebelah pengemudi.

"Nona, apa kau bisa mendengarku?" tanya Vincent. Mata wanita itu terbuka lalu menatap Vincent.

"Apa aku sudah mati?" tanya wanita itu terdengar pasrah.

"Aku akan memanggil ambulan," ucap James langsung membuka ponselnya untuk memanggil ambulan.

"Tidak nona, tenang saja aku dan temanku adalah dokter. Kau merasa sakit di bagian mana?" tanya Vincent mencoba menenangkan wanita itu. Vincent melihat mata wanita itu langsung terbuka begitu lebar sekarang.

"Kau adalah seorang dokter?" tanya wanita itu seolah tidak percaya.

"Iya nona," jawab Vincent dengan nada bingung. Ketika saat-saat seperti ini wanita itu masih mencoba bertanya ia dokter. Apa wanita ini benar-benar mabuk? Tapi Vincent tidak dapat mencium bau alkohol sama sekali.

"Aku sudah memanggil ambulan," ucap James.

Sekarang sudah banyak orang yang mengerumuni mereka penasaran.

"Nona, saya akan memberi pertolongan pertama-" ucapan Vincent terpotong oleh wanita itu.

"Kumohon dokter! Tolong selamatkan suami saya di 812 west 11th street, sekarang dia terluka parah. Tolong selamatkan dia dulu sebelum menceritakan kecelakaan ini," jelas wanita dengan begitu putus asa.

Vincent tertegun sejenak, wanita ini masih memikirkan orang lain ketika dirinya sendiri terluka cukup parah. Luar biasa. Vincent dapat melihat dari mata wanita itu dia tidak main-main. Vincent terdiam sejenak lalu memanggil temannya.

"James, tolong beri pertolongan pertama kepada nona ini sampai ambulan datang," ucap Vincent. James mengangguk dengan tegas. Ketika Vincent ingin pergi, sebuah tangan kecil menahan tangannya. Vincent menoleh menghadap ke wanita itu.

"Berjanjilah padaku, jangan ceritakan kejadian ini sebelum kau menyelamatkannya. Jika di tanya pelayan, bilang kau dikirim oleh Athena Mavros," ucap wanita itu sangat serius walaupun Vincent dapat melihat wanita itu menahan sakit dari lukanya, tentu saja, darah wanita itu keluar cukup banyak.

Vincent heran bagaimana wanita ini bisa begitu tangguh padahal wanita itu juga terluka. Tapi Vincent mengangguk mengerti.

"Terima kasih," ucap Athena dengan lemah. Lalu Vincent dengan cepat menuju alamat yang diberikan Athena. Ketika ia sudah sampai di alamat yang di berikan Athena, Vincent melihat mansion besar di depannya. Di depan ada penjaga yang menjaga pintu.

"Tuan, mencari siapa?" tanya penjaga itu.

"Apakah benar ini rumah Athena Mavros,"

"Iya benar, apa-" ucapan penjaga itu terpotong oleh seorang lelaki yang memakai baju butler.

"Apa Milton sudah datang?" tanya lelaki itu tapi ia langsung terhenti ketika melihat Vincent.

"Ada yang bisa saya bantu? Saya kepala pelayan disini," ucap pelayan itu sopan.

"Saya dokter yang dikirim oleh Athena Mavros, dimana orang yang terluka?" tanya Vincent tidak ingin membuang buang waktu.

TO BE CONTINUED
___________

Jangan lupa komentar Yay. Serius ini 😣 Aku seneng kalo yang komen banyak😜 karena itu bikin aku semangat nulisnya hehehe☺️

Oh iya kalo nanya-nanya di instagram aja ya jangan di dm Wattpad aku jarang buka soalnya instagram aku : yessynut.

Thank you, Yessy N🌹

Dominic's Obsession Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang