Dominic's Obsession

Dominic Obsession |61|

HAI GUYS. I'm Back!!
________

DOMINIC :

Ketika Dominic menurunkan risleting Athena tiba-tiba ponselnya berdering, Dominic tidak menghiraukannya.

"Dominic, ponselmu berbunyi," ucap Athena.

"Biarkan," seru Dominic lalu mencium pundak Athena yang tertampang.

"Bagaimana jika penting?" tanya Athena. Lalu Dominic langsung teringat pesan dari Pierce yang belum dia balas. Dominic mengerang rendah dengan kesal. Ia melepaskan Athena, lalu membuka ponselnya. Dan benar, yang menelponnya adalah Pierce.

Dominic menatap Athena dengan tatapan menyesal.

"Sebentar," ucap Dominic. Lalu ia menuju balkon untuk menerima panggilan itu. Ketika ia sudah sampai balkon, ia mengangkat telponnya.

"Halo," ucap Dominic.

"Tuan, maaf mengganggu, apa anda sudah membaca pesan saya?" tanya Pierce.

"Sudah, apa kau menelpon hanya untuk bertanya itu?" tanya Dominic dengan nada kesal.

"Tidak! Saya menelpon karena ada informasi penting yang baru saja saya dapatkan, dan jika saya mengirim pesan, saya takut hal tersebut bisa dibaca oleh orang lain," jelas Pierce. Dominic mengerti maksud Pierce 'orang lain' adalah Athena.

"Ada apa?" tanya Dominic serius.

"Apa anda sudah dirumah? Sepertinya lebih baik saya kesana," seru Pierce. Dominic terdiam sejenak untuk berpikir.

"Tidak, aku yang menghampirimu, kau dimana sekarang?" tanya Dominic sambil menghela napas. Jika Pierce datang Athena pasti akan menanyakannya, dan Dominic tidak ingin berbohong kepada Athena.

"Aku masih di kantor, tuan," ucap Pierce.

"Aku akan sampai tiga puluh menit lagi," jawab Dominic lalu memutuskan panggilan tanpa menunggu Pierce. Dominic memasukan ponselnya ke kantong celananya. Lalu Dominic masuk lagi, ia melihat istrinya masih di tempat yang sama.

Astaga, Dominic ingin kembali menciumi Athena. Tapi tidak bisa, ia harus menemui Pierce sekarang.

"Hey," ucap Athena sambil tersenyum sangat cantik. Dominic menghampiri istrinya dan mengecup bibir Athena. Dominic mengerang rendah dengan kesal.

"Maafkan aku. Aku harus menemui Pierce, ada urusan mendadak," jelas Dominic dengan nada menyesal. Athena menyelidiki wajah Dominic. Tapi akhirnya berkata.

"Tidak apa-apa, tapi-" ucapan Athena menggantung sebentar, tiba-tiba Athena mendekati telinga Dominic.

"Kau akan menyesalinya meninggalkan aku ketika kau sudah membuatku sangat menginginkanmu," bisik Athena. Dominic mengerang rendah.

Sialan, Dominic juga sangat menginginkan Athena sekarang. Ketika Dominic ingin mencium Athena lagi, tangan Athena menahan bibir Dominic.

"Katanya kau harus menemui Pierce kan," ucap Athena mengingatkan. Tapi wajah Athena terlihat puas karena tau dirinya sudah menyiksa Dominic.  Sebelum Dominic dapat berbicara, Athena sudah berdiri dari kasur, dengan dress di bagian belakangnya terbuka menampakkan punggung indah Athena.

Dominic menahan erangannya.

Dominic bersumpah jika informasi yang Pierce ingin beritahu ini tidak penting, Dominic akan memecat asistennya itu.

_______

ATHENA :

Dominic sudah berangkat, Athena tau Dominic adalah pria yang sibuk tapi Athena jujur begitu kecewa karena Dominic harus pergi tadi. Tapi Athena tidak bisa menahan Dominic, apa lagi kelihatannya begitu penting. Athena menjadi penasaran apa urusan yang mendadak itu? Athena terdiam sejenak. Paling urusan pekerjaan. Karena Dominic benar-benar workaholic.

Seharusnya Athena tahan tadi, mereka baru saja pulang dari Bora-Bora dan Dominic langsung mengurusi pekerjaannya. Dominic bisa jatuh sakit jika terus seperti ini.

Setelah sudah selesai mandi, Athena langsung tidur karena dia merasa begitu kelelahan.

_____

Athena terbangun karena tenggorokkannya terasa begitu kering. Athena melihat jam, ternyata sudah jam satu pagi. Athena menoleh ke sebelahnya, kasur disebelahnya masih kosong. Dominic belum pulang. Athena bangun dari kasurnya, mencari air dikamarnya, sepertinya pelayan lupa mengisi ulang air yang biasanya di letakan di kamarnya.

Akhirnya Athena keluar kamar dan segera ke dapur untuk mengambil air mineral, sesampai di dapur, ia membuka kulkas dan meminum air.

Setelah Athena meminum air, ia menuju kamar Zach yang terletak di sebelah kamarnya. Sesampai di kamar Zach, Athena melihat anaknya tertidur di ranjang bayinya, sedangkan Julia tertidur di kasur yang sudah disediakan untuk Julia di kamar itu.

Athena menuju ranjang Zach. Zach tertidur dengan tenang, biasanya Zach akan terbangun jam dua pagi. Satu jam lagi Zach akan terbangun.

Athena tersenyum melihat putranya, Athena mencium pipi Zach. Zach lah yang membuat Athena bertahan hidup sampai saat ini. Athena tidak pernah menyesal sudah melahirkan Zach. Zach membuat Athena kembali hidup.

Athena teringat Dominic, kenapa Dominic belum pulang juga?

Tiba-tiba Athena menjadi khawatir, bagaimana jika terjadi sesuatu kepda Dominic? Athena langsung mengeluarkan ponselnya untuk menelpon Dominic. Tapi ketika ia ingin menelpon Dominic. Ada pesan masuk dari nomor tidak di kenal.

From : +17563******

Athena, ingat aku? Aku begitu merindukanmu, aku tau pesan ini pasti sangat mengagetkanmu, tapi aku ingin menjelaskan semuanya, kumohon temuilah aku.

Charles Dolton

TO BE CONTINUED
________

MAAF BARU SAMPE RUMAH JAM 11 TADI. HEHE jadi updatenya baru bisa jam 2 pagi ini hehe. Kalo hari jumat aku kecapean jadi ga bisa update 😢 maaf ya guys. Bagi yang udah nunggu😭🙏

Kalo mau kontak aku lewat instagram ya jangan lewat pesan di Wattpad karena aku jarang buka :) hehe (instagram aku : yessynut)

Thank you, Yessy N.