Back Street *IQSHA* [END]

BS - 10

Vote dan Komentarnya...

"Kamu kenapa gak jawab-jawab telpon aku sih sha?" Tanya iqbaal.

"Udah tidur." Jawab salsha sekenanya.

"Masa iya kamu gak denger?" Tanya iqbaal lagi.

"Di silent." Jawab salsha.

"Lain kali, kabarin aku dong. Biar aku gak khawatir." Ucap iqbaal.

"Emang khawatir?" Tanya salsha.

"Iya lah." Jawab iqbaal sedikit kesal dengan sifat salsha yang hari ini menurutnya sangat menyebalkan.

"Oh." Ucap salsha santai.

Iqbaal mengernyitkan dahinya mendengar jawaban salsha.

Oh? Hanya Oh?

Iqbaal memperhatikan wajah salsha dengan intens. Ia berusaha mengingat-ingat apa yang telah ia perbuat hingga membuat gadis didepannya ini marah.

Gotcha! Pasti karena masalah itu.

"Kamu cemburu?" Tanya iqbaa dengan senyuman menggodanya.

"Ha? Cemburu sama siapa?" Salsha balik bertanya.

"Aku tau kamu bersikap kaya gini sama aku, pasti gara-gara ada yang foto aku sama vanesha kan kemarin? Di instagram udah rame banget soalnya. Kok aku baru sadar sih kalo Salshabilla ini cemburu, hm?!" Ucap iqbaal sambil mencubit dagu salsha gemas.

"Enggak ih! Apaan sih. Siapa juga cemburu, mau foto sama vanesha atau enggak, aku gak peduli." Ucap salsha sambil memalingkan wajahnya.

Iqbaal terkekeh lalu menangkup pipi salsha dengan kedua tangannya.
"Coba tatap mata aku, dan bilang kalo kamu gak cemburu." Ucap iqbaal.

"Gak mau." Ucap salsha tegas.

"Berarti kamu cemburu. Udahlah sha, ayo pacaran aja. Biar kamu gak cemburu-cemburu kaya gini. Kalo kita pacaran kan aku jadi milik kamu seutuhnya." Ucap iqbaal tersenyum.

"Kamu ngajak pacaran kenapa kaya orang ngajak main sih!" Ucap salsha.

"Enggak kok. Aku serius. Ayo pacaran!" Ucap iqbaal masih dengan senyuman manisnya.

"Masih suka ketemuan sama cewek lain kok ngajakin aku pacaran. Ya gak mau dong!" Ucap salsha.

"Oh, jadi kalo aku cuma ketemuan sama kamu aja, kamu mau gitu? Oke, gampang itu mah." Ucap iqbaal.

"Loh, mak.. maksud aku---"

"Udah. Berarti nanti kalo aku cuma ketemu sama kamu, kita pacaran ya. Gak mau tau, kamu harus jawab iya aku mau jadi pacar kamu iqbaal. Gitu!" Potong iqbaal.

"Kok maksa?" Protes salsha.

"Gak maksa kok. Cuma lagi memperjuangkan apa yang seharusnya jadi milik aku." Ucap iqbaal.

Salsha tak mampu lagi untuk menyembunyikan senyuman juga rona merah diwajahnya.

Iqbaal gemas melihat hal itu, ia langsung saja memeluk gadis yang kini benar-benar tengah ia perjuangkan hatinya.