98. Loser

3.1K 171 99
                                    

I'm a LoserBigbang - Loser

Oops! Bu görüntü içerik kurallarımıza uymuyor. Yayımlamaya devam etmek için görüntüyü kaldırmayı ya da başka bir görüntü yüklemeyi deneyin.

I'm a Loser
Bigbang - Loser

---------

Adam memandang datar sosok di depan nya yang di balas balik sosok itu dengan ekspresi bosan nya.

“Lo pindah kemana?” tanya Adam.

“UK” jawab nya “Fashion school

“Baguslah, kalau gitu kita ngga akan ketemu”

Bibir berwarna pink itu membentuk senyum miring , bibir yang dulu selalu ia kecup dan menjadi favorit nya, kini, hanya dengan melihat nya saja Adam merasa telah melakukan dosa besar.

Setelah ia pikir-pikir lagi, semua yang ia ingat dari sosok itu hanya hal yang bersifat kebutuhan fisik dan ia menyadari jika ia mungkin tergila-gila pada nya karena tertutup nafsu nya sebagai remaja laki-laki yang sedang mencari pelarian dari keluarga yang berantakan.

“Kamu yakin? Dulu kamu ngga bisa pisah dari aku” ucap nya licik.

Kalimat itu membuat nya kembali mengingat masa remaja nya yang gila dan segala kebodohan yang telah ia buat dengan perempuan ini.

“Apa yang mau lo bicarain Bella?” tanya Adam dengan ekspresi dingin.

Bella tersenyum miring “Aku lupa ngasih kamu ini” ucap nya, menaruh sebuah note book berwarna hitam ke atas meja.

Adam mengernyit, memandang note book di depan nya dengan teliti, itu bukan milik nya.

“Kemana kamu di buang?” tanya Bella sambil menyesap teh nya.

“Itu bukan urusan lo” ucap Adam “Lebih baik kita ngga tau tempat kita masing-masing, gue cuma mastiin kita ada di Benua yang beda”

Bella tertawa kecil “Kamu takut aku menghancurkan hidup kamu juga di tempat baru kamu nanti?” tanya Bella.

Adam tersenyum miring “Apa yang lo lakuin disini Bel, bukan cuma ngehancurin hidup gue tapi juga hidup lo”

“Aku pikir kita punya pendapat yang sama soal hancur, btw…” Bella menatap Adam “Kamu yang menghancurkan hidup ku”

Adam terdiam, ia menatap langit di luar dengan gamang.

“Kenapa lo nyebarin video itu Bel?” tanya Adam setelah sekian lama hanya diam, ia memandang gadis cantik di depan nya dengan bertanya-tanya, seolah ia adalah puzzle, sungguh aneh karena sebelum nya mereka mengenal satu sama lain seperti punggung tangan kini mereka begitu jauh… dan berubah.

“Lo tau gue ngga akan berani lari lagi kalau Bokap gue tau, Gue bakal tanggung jawab untuk lo dan…” nafas Adam tercekat “Anak kita”

Bella menyugar rambut nya dengan jemarik lentik nya “Awal nya aku berpikir begitu tapi aku merubah pikiran ku”

PALE BLUE DOT ✔Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin