ChApTeR 36

5.6K 160 2
                                    

Tanpamu aku tak kan sebahagia ini.

¶°°°°¶

"Mau kemana sih?"ketus Revika sambil melirik kekanan kekiri kearah jalanan.

Tak ada jawaban dari Alrogi, dengan rasa kesal  Revika mendengus "Ish".

"Mau nya kemana?"Alrogi membuka suara. "Gatau"jawab Revika cuek.

"Kehati aku aja gimana?"Revika menoleh,lalu menatap Alrogi yang sedang duduk di kursi pengemudi,dari atas sampai bawah.

"Lo ngegombal?"Revika mendelik menatap Alrogi kesal. Meski dalam hati ia terbang sekaligus deg-degan.

"Nanya doang kok"jawab Alrogi tersenyum tipis. "Yaudah jadi nya kemana ini,jangan bilang Lo mau buang gue kejurang,hutan atau ke bukit?"selidik Revika sambil mendekatkan wajahnya,kesamping wajah Alrogi.

Alrogi tak menjawab,tangannya terulur menarik bagian belakang kepala Revika dan

Cup..

Revika menyium pipi Alrogi,karena Revika belum sadar ia diam sambil melotot.

"Betah nih?"Alrogi menggoda Revika. Revika yang sadar langsung mundur.

"Bibir gue ternodai"racau Revika,sambil memegang bibirnya. Tangan satu laginya membenarkan kaca matanya yang sedikit turun.

Alrogi hanya terkekeh,dengan tampang wajah tanpa dosanya itu.

Selama perjalanan tadi Revika tak lagi membuka suara,Revika hanya pura-pura menyibukkan dirinya membaca novel,pemberian Alrogi. Ia benar-benar malu sekaligus kesal pada Alrogi. Bisa-bisanya ia mengambil kesempatan dalam keteledoran dan kegak sadaran..:v

Mereka sedang berada dikursi taman. Revika terus saja diam,dan tak membuka suara.

"Vika?"Revika menoleh kesamping. "Kamu bisa jelasin,apa yang kamu baca tadi dinovel?"tanya Alrogi sambil tersenyum smirk.

"Ha?"Alrogi menarik satu alisnya."oh itu,ya tentang gitu lah gak tau"Revika berucap gugup,bisa-bisanya lagi Alrogi menanyakan hal seperti itu. Padahal ia tak membaca novelnya sama sekali,ia hanya pura-pura agar mengalihkan rasa deg-degan nya itu.

"Terus tadi?"tanya Alrogi datar.

"Ga baca! Puas Lo?"kesal Revika. Alrog tersenyum tipis.

"Masih deg-degan?"

"Apaan sih!"

"Yaudah"

Alrogi dan Revika diam,mereka melihat anak kecil yang sedang berlari kesana kemari sambil tertawa bahagia.

"Kakak!"teriak seorang laki-laki yang masih kecil. Revika dan Alrogi menoleh ke sumber suara.

Anak kecil itu menghampiri mereka.
Anak kecil itu berdiri dihadapan Alrogi. Alrogi yang melihat anak kecil itu,seperti tak asing.
"Kakak yang waktu itu pernah nyuruh aku nganterin makanan ke Kaka ini kan?"tanya anak kecil itu sambil melirik Revika.

"Kapan?"tanya Alrogi.

"Di Timezone"Alrogi hanya mengangguk. Benar dugaannya,anak kecil ini sudah tak asing.

A L R O G I (CoMpLeTeD)Where stories live. Discover now