Day 24 - Keajukan

121 23 0
                                    

Lia memandangi surat yang baru saja diterimanya. Nama seseorang yang selalu terpatri di hatinya tertulis di sana.

Putra.

Entah sudah berapa lama ia tak mendengar kabar kekasihnya itu. Ah, bukan. Mereka terlalu sibuk hingga masing-masing sempat melupakan janji mereka untuk selalu bersama.

Gadis itu menatap burung parkitnya sembari tersenyum. "Putra menulis surat. Mungkin ada kabar juga dari Parkit. Apa Mari kangen sama Parkit?"

Mendengar kata Parkit, Mari mengepakkan sayapnya berulang seolah tak sabar ingin mengetahui isi surat itu.

Lia membelai surat beraroma cendana itu dan membukanya dengan hati-hati.

Dangkal telah kesebrangan, dalam telah keajukan.

Gadis itu tersenyum. Hanya sebuah pepatah dikirimkan kekasihnya. Tentang Putra telah mengetahui dirinya seutuhnya.

Ya, Putra tahu kalau mereka saling merindu. Lalu apa yang harus ia jawab?

Tangan lentik itu mengambil pena dan kertas sebelum akhirnya mulai menulis.

Tangan lentik itu mengambil pena dan kertas sebelum akhirnya mulai menulis

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.

240818

Dari role play-ku CLAC.
Aurelia Aurita punyaku
Putra punya besanku Putsuri

Kangen merekaaaa

Kangen merekaaaa

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
Vide et Crede x 30 DWC 2019Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt