25. Wisuda

2.1K 144 4
                                    


Merindumu dalam doa dibalik sabda malam
Diantara sepi mengambang wajah teduhmu melambang

(Shakila)

◇◇◇◇


Bulan Sya'ban.

Bulan yang sudah tidak asing lagi bagi setiap penghuni pesantren. Pasalnya, bulan Sya'ban adalah bulan yang paling ditunggu oleh setiap santri di seluruh penjuru pesantren.

Khususnya bagi santri Al-Barokah. Pada awal bulan Sya'ban, sebagian besar santri membiasakan diri berpuasa sunnah awal bulan-sambungan dari bulan Rojab. Lalu pada tanggal 5 Sya'ban mereka sudah sibuk dengan ujian catur wulan ketiga. Kemudian dilanjutkan dengan lomba pesantren pada tanggal 13-15 Sya'ban. Pada tanggal 20-24 sudah sibuk dengan acara Haflah Imtihan Wal Ikhtibar. Lalu pada tanggal 26 mereka sudah liburan pesantren. Liburan panjang hingga tanggal 10 Syawal.


"Aduuuh Bella. Kamu ngapain sih dari tadi mondar-mandir mulu. Kayak setrika lagi bayar dedline aja." Nasha yang sejak tadi memperhatikan tingkah Bella mulai mengomel. Gadis itu mondar-mandir. Kadang duduk. Kadang pula berdiri. Sesekali tangannya memijit pelipis.


"Aku takut, Na. Deg-degan ini. Nanti malem kan penerimaan surat kelulusan. Gimana kalo aku nggak lulus?"

"Hus! Jangan ngomong gitu." Wardah yang sedang melipat pakaian menimpali. "Husnudzon aja sama Allah. Kita semua pasti lulus."

"Betul kata Wardah. Kita ikhtiyar sudah. Sekarang tinggal tawakkalnya." Shakila yang sejak tadi hanya selonjoran kaki ikut menyahut.


"Gimana kalo entar sore kita ke Astah Nyai Sepuh. Baca surah Yasin Fadilah sama Istighosah. Insya Allah dengan kita bertawassul pada guru sepuh, kita bisa lulus dengan nilai sohih semua." Usulnya lagi yang langsung disetujui oleh Bella, Wardah, dan Nasya.


Malam puncak Haflah.

Malam ini Shakila tampak berbeda. Wajah cantiknya semakin terlihat ayu kala mengenakan gamis hitam dengan renda mutiara di beberapa bagian. Di lengkapi dengan khimar syar'i berwarna hijau tosca mint yang menambah nilai pesonanya. Wajahnya dipoles sedemikian rupa. Walau tampak sederhana tapi mampu membuat siapapun yang memandang akan berdecak kagum.


Malam ini dia wisuda bersama Nasha, Bella dan Wardah. Kelas III Tsanawiyah. Tingkat akhir penimba ilmu di jenjang madrasah. Setelah itu baru mengabdikan diri pada pesantren. Ada yang langsung ditunjuk mengajar, ada pula yang hanya bertugas mengawasi para junior dalam mutholaah dan mengontrol jadwal sekolah.


"Wardah Zahira putri bapak Zahri alamat Sidoarjo."

Wardah berjalan menaiki panggung. Ustad Qomar mengalungkan medali. Setelah itu menerima Ijazah. Kemudian berjalan menuju panggung paling ujung. Berdiri disana.

Satu persatu wisudawati di panggil. Hingga tiba giliran Shakila.

"Shakila Qotrun Nada putri Bapak Karimullah Alamat Rembang."

Uhibbuka Fisabilillah [Proses Terbit]Where stories live. Discover now