Part 17

3.6K 135 6
                                    

Kyomi p.o.v

Tokkk....tokkk

"Masuk aja pintunya gak dikunci"

Gue lihat Fathka berjalan ke tempat gue saat ini yaitu balkon kamar, gue lagi menikmati indahnya senja sore ini, Ya gue adalah pecandu senja sama kayak mendiang nyokap makanya beliau menambahkan Jingga pada nama gue

"Kenapa hp Lo gak aktif?" tanyanya

"Gue lagi males aja main hp" jawab gue bohong yang ada gue takut kalo orang yang tadi siang nelpon lagi jadi lebih baik hp gue dinonaktifkan

"Gue tau Lo lagi bohong kalo Lo ada masalah bilang sama gue" dia mengambil posisi duduk disamping gue

"Beneran Kha, gue gak kenapa-kenapa"
Fathka menggenggam tangan gue erat

"Kyo jangan pernah lupa kalo gue akan selalu ada disamping Lo"

"Makasih banyak Kha"

Setelah kepulangan Fathka malam harinya orang yang sama sekali gak gue duga dateng ke rumah siapa lagi kalo bukan Keenan, sumpah dia ganteng banget malam ini pakai kaos dan jaket warna hitam menambah kesan maskulinnya buat gue jadi deg-degan

"Ada urusan apa Lo kemari?" tanya gue tanpa basa-basi

"Gue udah bilang mau bantuin Lo, saat Lo telponan tadi gue denger semuanya" ucapnya dengan tulus

"Keenan.... Lo lupa tadi gue bilang apa? Gue bilang jangan ikut campur dalam masalah gue"

"Gue gak bisa karena itu juga masalah gue"

"Maksud Lo apaan?" Gue makin gak ngerti apa yang dia omongin

"Lo gak penasaran siapa sebenernya gue?" Jujur gue masih penasaran banget tentang Keenan darimana dia tahu semua tentang gue

"Kalo gitu jelasin ke gue tapi gak disini ayo kita ke taman belakang nanti Oma denger" dia mengikuti langkah gue menuju taman

"Eagle. Lo pernah denger nama itu?" Gue mengangguk karena gue tahu banget siapa yang dia sebutkan itu yaitu seorang pembalap misterius dalam balapan liar, dia paling terkenal dan ditakuti di seluruh kawasan Jepang karena setiap yang bertanding melawannya selau dapat dikalahkannya dengan mudah walaupun gak ada yang pernah ngeliat wajahnya dengan jelas karena selalu ditutupin masker plus topi

"Sebenarnya gue adalah Eagle" katanya seketika itu juga tawa gue pecah mendengarnya

"Keenan Lo mabuk ya.... Eagle??? mana mungkin dia itu Lo secara dia ada di Jepang bukan di Indonesia" balas gue masih tertawa

"Apa ini cukup ngebuktiin sama Lo" dia mengambil masker warna hitam dari kantung jaketnya dan memakainya,
Gue diam dan terpaku, Gue ingat betul mata ini, orang yang pernah nolongin gue..

"Gimana Kyo?? Percaya?"

Kyomi p.o.v end

Ryshaka p.o.v

Saat gue lagi ada di sebuah pub dengan dua sahabat gue dari kecil yaitu Raynand dan Miko. Miko berprofesi sebagai arsitek sedang Keenan adalah seorang dokter.

Semenjak gue putus dengan Fany kebiasaan gue yang dulu selalu nongkrong di tempat ini datang kembali
karena gak ada lagi yang ngelarang seperti sebelumnya, jujur gue kangen Fany saat ini.

"Raynand bilang orang yang mau dijodohin sama Lo itu masih 18 tahun. Wow...menang banyak Lo dapat gadis yang masih seger" ucap Miko takjub

"Kalo Lo mau ambil aja gue gak butuh dia yang gue mau adalah Fani"

"Lo tahu sendiri kalo keluarga Lo gak suka sama dia, gue pikir gak ada salahnya menerima perjodohan ini mana tahu dia lebih baik dari Fany" Raynand memberi nasihat gue langsung memelototinya tanda gak suka dengan perkataannya

"Terserah kalian yang penting gue gak bisa terima bocah itu begitu saja" gue pun meninggalkan mereka berdua karena malam ini gue mengajak mereka kesini buat have fun bukan ngebahas perjodohan sialan itu

Ryshaka p.o.v end

Author p.o.v

"Karena ujian akhir akan dilaksanakan minggu depan ibu berharap kalian semua belajar dengan giat agar mendapatkan hasil yang memuaskan untuk itu ibu sudah merangkum beberapa soal yang biasanya selalu muncul jadi ibu ingin kalian mengerjakannya dengan baik-baik" terang Bu Thalita selaku wali kelas XII IPA 3

"Semakin gak ada waktu buat pergi hang out" keluh Fei dan diangguki teman-temannya yang lain

Setelah soal dibagikan Kyo mengamati terlebih dulu mana yang akan dikerjakannya pertama kali, total semua soal ada 50 yang dibagi dalam beberapa mata pelajaran

Bukannya fokus mengerjakan soal Kyo malah memandangi Keenan entah apa maksud tatapannya tersebut setelah puas baru ia mengerjakan soal yang ada di depannya

Kring.....Kring....
         Suara bel adalah surga bagi anak sekolah apalagi bel pulang sekolah tak terkecuali dengan Kyo dan Xeira yang langsung pergi keluar mereka berniat ke mall hari ini karena Xeira minta ditemani mencari kado, kebetulan ibunya sedang berulang tahun.

Saat sudah di departemen store mata Xeira menangkap sosok yang familiar sedang berkeliling diikuti beberapa orang di belakangnya, dia adalah Ryshaka, pemilik tempat ini mungkin ia sedang menyurvei keadaan mall

"Itu kak Ry" bisik Xeira menyadari keberadaan lelaki tampan tersebut yang jaraknya cukup jauh dari mereka,
Kyomi mengikuti arah pandangnya.

Dia jadi ingat kejadian waktu itu yang tidak mau datang menjadi ART ke rumah Ryshaka walaupun sudah berjanji

Kemudian Kyo menarik tangan Xeira menuju tempat lain, bisa gawat kalau Ryshaka melihatnya

###

Oma Kyo sudah menunggu kepulangannya di ruang keluarga, beliau ditemani dengan mama tirinya dan Reyko yang sedang mengobrol ria

"Assalamualaikum Kyo pulang.." ucapnya sambil menyalam Omanya dan menatap tidak suka dengan kehadiran dua orang itu

"Kyo.. salam mama kamu juga" dengan malas i menyalamnya dan duduk di sebelah Reyko yang tersenyum kepadanya

"Mereka datang karena pernikahan kamu dan papa kamu akan menyusul" Oma menjelaskan maksud kedatangan mereka kali ini karena semenjak kejadian papanya yang marah besar waktu itu mereka tidak pernah datang lagi

Author p.o.v end




Saya harap masih ada yang mau baca cerita Ini!!
See you....
Don't forget to vomment 🌸

KyRy Love [Completed]Where stories live. Discover now