Part 16

3.7K 140 0
                                    

Author p.o.v

"Makasih udah nganterin gue, Lo hati-hati di jalan" ucap Kyo setelah turun dari motor Keenan

"Hmmm..." Balas Keenan dan langsung menancap gas kembali memang dari tadi sewaktu diperjalanan pun mereka tidak ada yang berniat membuka suara hanya suara deru ban motor yang bergesekan dengan aspal yang terdengar

"Dasar cowok aneh, tiap hari sifatnya berubah melulu" batin Kyo

"Assalamualaikum Kyo pulang..."

"Waalaikum salam, Non Kyo tadi Oma berpesan jika Non sudah pulang disuruh bersiap-siap pakaiannya sudah saya sediakan di kamar Non dan supir akan mengantar ke tempat tujuan"

"Emangnya mau kemana Mba Hara?"

"Saya juga kurang tau Non, kalau begitu saya permisi dulu"

Tibalah Kyo di sebuah restoran mewah
saat ini dia memakai gaun berwarna maroon diatas lutut dengan heels berwarna hitam sedangkan rambutnya dibiarkan tergerai

"Kok gue jadi gugup gini sih" batinnya sambil berjalan mengikuti pelayan menuju ruangan yang telah dibooking Omanya

Setelah pintu dibuka oleh pelayan betapa terkejutnya dia mendapati banyak orang yang di dalamnya dan menatap kearahnya

"Maaf saya terlambat" ucap Kyo menunduk

"Duduklah Kyo" perintah Omanya dan dia pun duduk disebelah seorang cowok yang tersenyum ramah padanya

"Karena semuanya sudah disini sebaiknya kita mulai merundingkan tanggal pastinya pernikahan mereka" kali ini wanita yang sebaya dengan Omanya Kyo yang berbicara

"Jangan-jangan cowok ini yang mau dijodohin sama gue" Kyo membatin dan mulai mengamati cowok itu secara diam-diam

"Tampan" batinnya

"Keluar yuk..." Ajak si cowok karena dia melihat Kyo bosan mendengar perdebatan penentuan tanggal pasti pernikahan tersebut

"Nama Lo Kyomi kan?" Kyomi mengangguk mengiyakan saat ini mereka duduk di salah satu bangku panjang

"Jadi Lo calon suami gue?" tanya Kyo to the point

"Hahahahahaahah" suara tawa cowok itu menggema di udara

"Gue Yoga dan bukan calon suaminya Lo
Yang bakalan nikah sama Lo itu kakak gue"

"So, bukan Lo?"

"Ya bukanlah, mana mau gue nikah muda, gue masih mau happy-happy" katanya dan akibat pernyataannya itu membuat Kyo marah

"Lo pikir gue mau ngerelain masa muda gue hanya untuk perjodohan ini!
Gak! Gue hanya takut Oma kecewa jika gue menolaknya karena mereka udah janji dari dulu akan menjodohkan cucu-cucu mereka" Kyo pergi setelah mengatakan itu dia benar-benar merasa tersinggung


#Keesokan Harinya

@SMA_INTERNASIONAL_YING_YANG

Drtt...drttt.....

"Kyo telpon Lo dari tadi bunyi Mulu angkat gih" kata Xeira jengkel karena Kyo hanya mengabaikannya

"Gue lagi badmood Xei, Lo aja yang angkat lagian gue gak kenal nomornya gue paling malas ngangkat telpon dari orang yang gue gak kenal" ucapnya sambil menenggelamkan wajahnya di atas meja kantin

"Halo... Ini siapa?" ucap Xeira

"Akhirnya kamu angkat juga, apa kabar Zoey?" jawab suara laki-laki di seberang telepon

"Zoey? Ini bukan Zoey tapi Kyo.." belum sempat Xeira melanjutkan telponnya langsung diambil alih oleh Kyo dan pergi sedangkan Xeira mengernyit bingung di tempatnya

Setelah menemukan tempat yang sepi yaitu diujung koridor Kyo melanjutkan percakapan di ponselnya
"Ini siapa?" tangan Kyo gemetar memegang ponselnya

"Jangan pura-pura lupa suara saya ini
You know me so well" Kyo semakin mengeratkan genggamannya pada telponnya keringat dingin mulai mengucur di sekujur tubuhnya

"Untuk apa kamu mencari saya? Saya rasa urusan kita sudah selesai" balas Kyo kemudian

"Hahahaha.... dengan cara menipu saya oh bukan kami semua kamu bilang urusan kita selesai? kamu salah besar kami datang untuk memperbaiki nama baik kami yang sudah dicoreng seorang bocah kami akan ke Jakarta segera jadi bersiap-siaplah''
seketika telpon terputus setelah ia mengatakan kalimat panjang tersebut

"Mati gue darimana dia tahu yang sebenarnya" Kyo mengacak-acak rambutnya

"Sepandai-pandainya tupai melompat akhirnya jatuh juga" sebuah suara mengagetkan Kyo dan ia menoleh ke sumber suara dan mendapati Keenan yang berjalan kearahnya

"Maksud Lo apa bilang kayak gitu? Jangan-jangan Lo yang ngasih nomor gue ke mereka karena cuma yang Lo yang tahu tentang Zoey disekolah ini" Kyo memaki Keenan dengan keras

"Jangan seenaknya nuduh dan
gak penting gue tahu nama itu darimana yang penting saat ini gue bakalan bantuin Lo" ucap Keenan dan Kyo menatapnya heran

"Lo pikir Lo tahu masalah gue? Gak! jadi Jangan mencampuri kehidupan gue" Kyo pergi  meninggalkannya dengan hati yang tak menentu

"Stupid! cuma mau bantuin Lo Zoey" ucap Keenan menatap kepergian Kyo yang sudah menjauh



Maaf banget baru update sekarang karena saya sedang tidak dalam kondisi fit selama seminggu ini but see next chapter dijamin pasti cepat..
n don't forget to vomment guys...😂



KyRy Love [Completed]Where stories live. Discover now