▶️Bapak Jaehwan

7.8K 793 44
                                    

"Siang, Bapak Jaehwan yang Terhormat!"

"Bapak Jaehwan otw!"

"Iya, lo dipanggil sama Bapak Jaehwan."

Iya, Bapak Jaehwan.

Memiliki nama Kim Jaehwan, tetapi lebih dikenal dengan sebutan Bapak Jaehwan. Tidak mengenal panggilan lain selain 'Bapak Jaehwan'. Jika perlu, boleh ditambahkan embel-embel 'yang Terhormat'. Mengabdi sebagai guru BK selama belasan tahun membuat dirinya sudah tidak menerima panggilan 'Om' dari keponakannya.

Tinggal di rumah dengan halaman belakang yang luas membuat Bapak Jaehwan melakukan pembaruan di lingkungan rumahnya. Ia memutuskan untuk membuat tambak lele beserta warung makan, hitung-hitung punya usaha jika masa pensiun telah datang.

Bapak Jaehwan merupakan orang yang berorientasi ke masa depan. Ia tidak bosan-bosannya melakukan promosi warung makan ke hampir setiap orang yang ditemuinya. Entah itu penghuni ruang guru, murid-murid, kerabat, atau orang yang berpapasan dengannya di jembatan penyeberangan. Untung saja usahanya tidak sia-sia, terbukti dari warung makan yang jarang sepi.

Jangan heran apabila kalian berkunjung ke ruang BK-dengan niatan memperbaiki suhu tubuh-dan disambut dengan suara cetar Bapak Jaehwan.

"Main ke warung makan Bapak, dong! Lumayan, kan, ada diskon buat pelajar."

Jangan heran pula jika Bapak Jaehwan tiba-tiba mengunjungi kelas dan melakukan promosi. Featuring high note andalannya dan bahasa Lele.

Sesungguhnya Haknyeon ogah mengakui bahwa Bapak Jaehwan adalah pamannya.

⏸️

coming soon : kamus bahasa lele

momenМесто, где живут истории. Откройте их для себя