𝐒𝐰𝐒𝐥-𝟐𝟏

49.5K 4.6K 1.6K
                                    

Happy Reading

(𝚂𝚙𝚊𝚖 𝚜𝚎𝚝𝚒𝚊𝚙 𝚙𝚊𝚛𝚊𝚐𝚛𝚊𝚏)

oOo

Postingan yang Iam buat di Instagram-nya mampu membuat warganet heboh banyak yang mulai menebak-nebak apa maksud dari postingan yang Iam buat hingga kenapa Iam menandai Olla di postingan itu.

Sedangkan si pembuat postingan masih tertidur pulas di Apartemennya tanpa tahu jika postingan yang Dia buat dalam keadaan mabuk saat ini menjadi Trending Topik di Internet.

Di dalam Ruangan yang berisi banyak komputer dan Hacker-Hacker handal yang terlihat sibuk untuk meretas akun instagram Iam.

Banyu yang baru datang ke 'Marxus Company' langsung masuk ke dalam Ruangan itu "Gimana, ada yang udah bisa masuk ke akun Instagramnya Iam?"

"Belum Pak, akun Instagram-nya Boss terlalu susah untuk di retas." Ucap salah satu Hacker yang terlihat sangat frustasi karena sudah berkali-kali gagal meretas akun Instagramnya Iam.

Banyu mengusap wajahnya kasar "Arghhh Iam bangsat kalo lo bukan sumber duit gue udah gue mutilasi lo." Teriak Banyu di dalam Ruangan itu membuat Hacker-Hacker yang sedang sibuk bekerja semakin terlihat tegang karena Banyu membawa-bawa kata 'Mutilasi'.

Mereka tidak asing lagi dengan Banyu Sastrowo Sekertaris sekaligus Sahabat dari Boss mereka. Karena itu Banyu juga sangat di hormati dalam Marxus Company, dan hanya Banyu yang berani mengumpat atau berbicara kurang ajar pada Iam tanpa takut di pecat ataupun di lenyapkan oleh Iam.

"P—pak Banyu." Panggil salah satu Hacker lain pada Banyu yang masih sibuk mengeluarkan berbagai umpatan untuk Iam.

Banyu yang merasa di panggil menoleh pada Hacker itu "Ya, Kamu sudah bisa masuk ke akun Instagramnya Boss?"

"Maaf Pak saya masih belum bisa masuk ke akun Instagramnya Boss, menurut saya hanya Boss saja yang mampu menghapus postingan itu."

"Saya juga tahu, tapi memang kamu tahu sekarang Boss ada di mana?"

"M—mungkin, di Mansionnya."

"Kalo Boss ada di Mansionnya, masalah ini akan selesai dengan cepat. Tapi sayangnya Boss tidak ada di Mansionnya, karena itu kalian harus berusaha masuk ke akun instagramnya Boss lalu hapus postingan yang tadi sempat Boss unggah. Jika tidak kalian bisa lacak keberadaan Boss agar saya bisa meminta si pembuat masalah itu menghapus postingannya." Jelas Banyu sambil tersenyum paksa.

Para Hacker yang ada ruangan itu segera mengikuti perintah Banyu untuk masuk ke akun Instagram Iam atau mencari lokasi keberadaan Iam saat ini.

Banyu berjalan menuju kaca besar yang menampilkan pemandangan kota dari lantai sepuluh Marxus Company, lalu Banyu mulai menghubungi Iam kembali tapi lagi-lagi panggilannya tidak di angkat.

"Iam, lo nggak pernah berubah. Lo terlalu posesif, bahkan akun Instagram aja lo posesifin."

Banyu tahu alasan kenapa para Hacker handal di perusahaan Iam tidak mampu meretas akun Instagram Iam itu karena Iam yang secara langsung melindungi akun Instagramnya agar tidak dapat di masuki oleh orang lain selain dirinya, bahkan keberadaan Iam saat ini saja tidak dapat di ketahui karena Iam yang dengan handal menutup akses orang lain agar tidak dapat mengetahui keberadaannya.

Bisa di bilang Iam juga seorang Hacker tapi bedanya keahlian itu tidak Dia jual untuk orang lain seperti Hacker-Hacker di perusahaan Iam. Tapi keahlian itu Dia gunakan untuk dirinya sendiri, untuk melindungi apa yang menjadi miliknya seperti akun Instagramnya dan mungkin nanti Dia akan menggunakan keahlian itu untuk menyembunyikan orang lain.

𝐒𝐞𝐜𝐨𝐧𝐝 𝐰𝐢𝐟𝐞'𝐬 𝐒𝐞𝐜𝐨𝐧𝐝 𝐥𝐢𝐟𝐞Where stories live. Discover now