Love in Paris.

8.4K 329 151
                                    

Welcome to Paris🗼

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Welcome to Paris🗼

Jet pribadi keluarga Johannes mendarat di Paris tepat pada jam 7 malam

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Jet pribadi keluarga Johannes mendarat di Paris tepat pada jam 7 malam. Perjalanan panjang yang cukup melelahkan. Semuanya berjalan memasuki sebuah mansion mewah milik pribadi Johannes itu, dengan puluhan bodyguard yang mengawal dan memastikan keamanan mereka.

Mata Luna dan Zea tak henti-hentinya menatap takjub pada keindahan kota ini. Untuk pertama kalinya mereka berdua menginjakkan kaki di Paris.

"Capek gak sayang?"tanya Daniel lembut, merengkuh mesra pinggang ramping Luna dari samping.

Luna menggeleng cepat, "Enggak, eh bukan capek sih, pegel aja dikit. Daniel boleh jalan-jalan gak?"ajak Luna antusias, Daniel sampai heran kenapa wanita ini tidak ada capek-capeknya sama sekali.

"Yaudah boleh, kita jalan-jalan. Ganti baju dulu sayang."ucap Daniel menurut.

Luna mengangguk cepat, menarik kopernya untuk berganti pakaian secepatnya.
"Ken, lo mau jalan-jalan sama Zea?"tanya Daniel sambil menarik kopernya ke arah kamar dimana Luna baru saja masuk ke dalamnya.

"Enggak, gue sama Zea di kamar aja."lirih Kenzo berat dengan Zea yang terlihat sibuk mencari kopernya untuk ia bawa masuk ke kamarnya dan bisa beristirahat dengan nyaman disana.

"Gue sama Luna keluar malam ini."pamit Daniel lalu berjalan cepat memasuki kamar yang sama dengan Luna.

"Daniel, ayo sini. Menurut lo gue pakai baju apa? Yang ini cantik gak?"tanya Luna antusias.

Daniel menggeleng cepat, pakaian itu terlalu terbuka, Daniel tidak suka. "Yahh ga bagus ya?"ucap Luna kecewa.

"Bukan ga bagus sayang, terlalu terbuka, gue gak suka."tegas Daniel.

"Diluar dingin, pakai baju tertutup."sambungnya lagi.

Luna menghela nafas pelan, kembali mencari-cari baju apa yang seharusnya ia pakai. Namun, Daniel tiba-tiba mengeluarkan jaket tebal dari kopernya.
"Pakai jaket ini, diluar dingin sayang."lirih Daniel pelan.

Luna mengangguk setuju, ia memutuskan memakai baju kaos lengan panjang saja, dengan celana jeans sederhana, pakaian yang sederhana namun tidak mengurangi kecantikannya. Kemudian ia memakai jaket tebal yang Daniel berikan padanya.
"Ayo berangkat sayang."ajak Luna.

DANIELUNA (ON GOING)Where stories live. Discover now