32

7.3K 606 38
                                    

Jangan lupa spam like coment nya!

---Coffee---



Two years later.....
.....

"Yak! Jung Yuan! "

Suara teriakan yang cukup melengking di setiap penjuru rumah. Haechan memijit keningnya yang terasa pusing melihat tingkah laku putra sulungnya itu. Bagaimana tidak, belum lima menit Haechan meninggalkan Yuan di kamar mandi karena harus mengangkat telpon suasana di kamar mandi sudah penuh dengan sabun cair yang berceceran di mana-mana membuat semua lantai licin dan basah.

Sang pelaku bocah dua tahun itu hanya terkikik lucu di dalam bathup bundar minimalis khusus bayi sambil bermain sabun cair beraroma mawar milik Haechan.

Seharusnya kemarin Haechan menerima tawaran dari suaminya saja untuk menyewakan babysitter untuk mengurus putranya yang kelewatan nakal.

Jika kata Johnny dan Chitta sama persis seperti Haechan kecil dulu.

Menghembuskan nafas kasar, Haechan berjalan hati-hati kearah putranya itu. Berkacak pinggang menatap Yuan yang masih memainkan sabun cair miliknya.

"Yuan jika terus nakal seperti ini Mommy tidak jadi membawa Yuan ke kantor Daddy. " Tegasnya sedikit mengancam putranya itu.

Mendengar ucapan Mommynya Yuan langsung menghentikan aktifitas nya, melengkungkan bibirnya kebawah dengan mata yang mulai berkaca-kaca. Haechan yang melihat itu hanya merotasi kan matanya, putranya itu pasti akan mulai berdrama.

"I'm sorry mommy, I promise I won't be naughty again. " Cicit bocah itu dengan suara lucunya.

"Promise? "

"Promise! "

Haechan menghela nafas panjang, melihat sikap manis putranya membuatnya tidak bisa marah terlalu lama jadi ia mengambil Yuan ke dalam gendongannya membawanya keluar kamar mandi, setelah mengeringkan nya dengan handuk Haechan menyimpan Yuan di atas kasur.

"Tunggu disini okey? Mommy akan mengambil pakaian untuk mu dulu. "

Yuan mengangguk lucu setelah itu Haechan segera berjalan ke arah lemari mengambil pakaian untuk putranya. Haechan mengambil sebuah baju bayi beruang berwarna cokelat untuk di gunakan putranya.

"Oh astaga! "

Haechan mengusap dadanya karena terkejut, bagaimana tidak jika Yuan yang tiba-tiba saja sudah berdiri di hadapannya dengan handuk yang menutupi hampir semua tubuh mungilnya. Wanita itu menggelengkan kepalanya melihat kelakukan dari putranya itu.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.





"Mommy~~~ huhuhu~~~~ aku adalah hantu aku akan mengigit Mommy, nyam~~~ nyam~~~ nyam~~~ "

Cᴏғғᴇᴇ • MarkhyuckWhere stories live. Discover now