KHANZA -END-

10. *KKK*

(Guysss buat kalian semua, nama Bubu-nya Khanza sama Gibran itu Bunga Davina Gabriella Andhara. Awalnya di cerita Hiraeth namanya Bunda singkatan dari Bunga Davina, tapi sekarang udah aku ganti jadi Gabriella.)

---

"Saya mencintainya tulus, saya bukan hanya sayang sama anak anda, tapi, saya juga mencintai dan menyayanginya, melebihi apapun!" K. A. J

"Acha"

"Iya Bubu?"

"Boleh Bubu nanya."

"Ngapain minta izin sih Bubu, tanya aja, pasti aku jawab." jawab gadis itu seraya tersenyum manis.

"Acha sayang nggak sama Ayah?"

"Bubu aneh deh, di luar sana, seorang ibu mati-matian pusing menjawab pertanyaan dari sang anak tentang Ayahnya yang pergi. Tapi Bubu malah ungkit-ungkit mulu."

"Mau Acha sayang sama Ayah atau nggak, itu nggak akan bisa ngubah takdir kalo dia Ayah kandung Acha sama kak Gibran kan? Jadi, urusan sayang atau apapun itu, kita liat nanti, setelah Acha ketemu dan liat sifat Ayah kayak gimana."

Wanita itu tersenyum lembut mendengar ucapan putri bungsunya, dia benar-benar tidak menyangka, jika gadis polos itu dapat berfikir seperti ini.

Sudah seminggu mereka di Malaysia, dan dua hari yang lalu, Bubu-nya keluar dari rumah sakit. Dan hari ini, mereka memutuskan untuk ke Indonesia, memingat Khanza sudah satu minggu tidak menjalani kewajibannya sebagai seorang istri.

Dan tentang acara pernikahan Khanza dan Keanu, mereka mengundurnya, bukan mereka, lebih tepatnya Gibran.

"Kalian udah siap?" tanya Gibran yang baru saja datang setelah memasukkan barang-barang ke dalam mobil.

"Udah dong." jawab gadis itu semangat, membuat sang ibu tersenyum bahagia.

Putri-nya yang selalu di bersikap sederhana, apapun yang menyangkut tentang Khanza, dia akan melakukan itu semua.

---

Keanu melenguh saat merasakan tidurnya terganggu, ayolah, dia baru tidur jam setengah empat karena terus memikirkan gadisnya, tapi siapa yang dengan tega mengganggu tidurnya sepagi ini.

"Bangun hey,"

Cup

Mata yang tadinya terpejam kini terbuka sempurna saat merasakan ada bibir mungil yang mengambil first kiss-nya.

"Caca?" kaget laki-laki itu saat gadisnya telah mengecup bibirnya selama kurang lebih 5 detik.

"Hai sayang."

Laki-laki itu langsung duduk, dia tidak salah dengar kan? Gadisnya memanggilnya sayang setelah hampir 17 tahun saling mengenal.

"Aku nggak mimpi kan Ca?"

Cup

Sekali lagi, laki-laki yang sudah kehilangan first kiss-nya itu tersentak karena gadisnya menciumnya kembali. Bukan hanya mengecup tapi gadis itu sedikit menggerakkan bibirnya.

Baru saja Keanu ingin membalasnya, tapi gadis yang tak lain adalah istrinya sendiri langsung menjauhkan kepalanya.

"Udah jam depalan kenapa tidur mulu sih?" tanya gadis itu kesal.

"Aku pusing mikirin kamu, seminggu kamu nggak ngabarin aku." balas Keanu manja seraya memeluk erat tubuh mungil Khanza.

"Jangan manja, sekarang mandi gih, Bubu aku ada di bawah."