23. TANDING BASKET

987 107 54
                                    

Setelah selesai makan dikantin, ketiga cewek itu memilih duduk di depan lapangan basket. Melihat sekumpulan cowok tampan tengah bermain basket dilapangan.

Jangan ditanya lagi kenapa mereka memilih untuk menonton inti Venos main basket, Alen-lah yang meminta karena Rafi ikut di permainan itu.

Istirahat kali ini, inti Venos memilih menghabiskan waktunya dilapangan dengan bermain basket, walaupun inti venos tidak mengikuti eskul basket namun mereka bisa di bilang mahir melakukannya.

Pekikan pekikan heboh dari cewek cewek yang sengaja memilih mementingkan kebutuhan asupan mata nya daripada kebutuhan asupan perut mereka.

"Udah lama nih gue ga olahraga, cape anjir." Gevan membungkuk an badan nya.

"Lemah lo," ejek Beryl.

Lemparan bola dari luar lapangan membuat perhatian inti venos mengarah kesana.

"Ayo tanding,"ujar Andra, Andra yang tadi melempar bola basket ke arah inti venos.

Semua penonton yang tadinya heboh melihat pesona inti venos kini terpaku melihat tingkah Andra yang bisa bisanya menantang inti Venos dengan cara seperti itu.

"Anjir ribut ini mah udah." celetuk Alen.

Kaira dan Jecy terus memperhatikan apa yang akan terjadi setelah ini.

"Tanding?" Delard mendekat ke arah Andra beserta anak basket yang berdiri di belakang Andra, menatap Andra dengan tatapan khas miliknya.

Inti venos yang lain ikut mendekat ke arah Andra.

"Iya tanding, gue sama temen temen basket yang anak ipa, dan lo sama geng lo anak ips kan?"

"Tanding antar jurusan maksud Lo?" Beryl mengerutkan kening nya.

Andra mengangguk "yes, gimana?"

"Setuju," ucap Delard

Inti venos lainnya pun setuju dengan ajakan Andra.

Inti venos dan tim basket Andra sudah berada di tengah tengah lapang, mereka bertanding dengan jumlah pemain 5 lawan 5, sehingga 2 diantara inti venos tidak mengikuti pertandingan dan memilih menjadi wasit.

Gilang dan Gavin memilih menjadi wasit.

"INTI VENOS GO GO GO."

"INTI VENOS AYOO PASTI MENANG."

"ANDRA GANTENG AYO."

"DELARD SEMANGAAT."

"REY SEMANGAT GANTENG."

"BERYL SEMANGAT."

"GEVAN SERIUS YA SAYANG."

"DELARD PASTI MENANG."

"ANDRA CAKEP BANGET"

"MELEYOT DEH DELARD GANTENG ABIS." Teriak Aurel heboh.

"REY ANJIR SIA CAKEP BANGET."

Teriak an heboh dari penonton yang menyaksikan pertandingan antara jurusan ini, berbeda dengan Kaira yang fokus menatap Delard, entah kenapa mata milik nya tertuju pada Delard terus menerus.

Pertandingan basket pun di mulai, mereka mulai menampilkan kemampuan terbaik masing masing dalam bermain basket.

Pertandingan sudah dimulai sedari tadi dan hingga saat ini skor masih 0-0, diantara tim kedua nya sama sama memiliki skill yang baik.

"RAFII SEMANGAT BEB." Alen heboh memberi semangat kepada pacarnya.

Kaira spontan menutup telinga nya "astagfirullah telinga gue gws deh."

ADELARD [END]Where stories live. Discover now