27. HARI PERTAMA JADI PACAR KETUA GENG

1K 98 57
                                    

Mata indah itu melirik takut - takut sekitaran parkiran. Bahkan sudah lima belas menit sejak dirinya sampai di sekolah namun belum juga turun dari mobil.

Delard menghela nafas lelah sedari tadi menunggu Kaira meyakinkan dirinya.

"Lo mau sampai kapan disini? Bentar lagi bel masuk."

"Mau turun bareng?"

Hembusan nafas pasrah kembali terdengar. Kaira melirik Delard ragu, "Kalau pada liatin gimana? Tanya Kaira khawatir.

"Biarin aja mereka pada liatin, berarti mereka iri sama lo. Kalau gak mau bareng ya udah gue turun duluan, mungkin lo malu punya pacar kaya gue," ucap Delard dengan nada sedih dan menatap Kaira kecewa.

Mendengar nada sedih dari Delard, membuat Kaira tak enak hati. Padahal itu taktik Delard agar Kaira luluh.

"Ih gue gak malu, cuma deg - degan aja, fans lo kan banyak, gimana kalau gue dilabrak sama mereka?" jelas Kaira hati - hati.

Delard gemas sendiri Kaira berucap seperti itu. Tanpa aba - aba, cowok itu keluar dari mobil meninggalkan Kaira dengan wajah terkejutnya. Diluar dugaan Kaira bahwa Delard akan meninggalkan nya. Cowok itu justru membukakan pintu untuknya. Menariknya turun seraya menggandeng tangannya.

"Gue kira lo bakalan ninggalin gue." Kaira menatap Delard dengan bibir mengerucut.

Delard terkekeh, "Mana tega gue," ucap Delard sambil mengacak rambut Kaira gemas.

Delard langsung berjalan dengan menarik kecil tangan Kaira agar cewek itu mau mengikutinya.

Seperti dugaannya, kini semua pasang mata menatap nya sinis, terutama kaum hawa.

"Lard." Kaira menarik - narik tangannya yang digenggam Delard agar terlepas.

Cowok itu melirik sekilas ke arahnya, lalu dengan masa bodo nya, dia menggenggam erat tangan Kaira.

"Liatin gue aja, gak usah peduliin mereka." suruh Delard tegas.

Setelah berpacaran, mereka tetap menggunakan lo-gue, karena mereka nyaman dengan itu. Romantis gak harus ngikutin gaya pacaran orang lain kan?

Kini keduanya sudah di depan kelas Kaira. Delard menyimpan tangannya di atas rambut Kaira, cewek itu mendongak agar bisa melihat wajah Delard.

"Masuk sana." suruh Delard sambil mengelus kan tangannya di rambut Kaira.

Kaira mengangguk, "Yaudah lo juga ke kelas sana."

Delard mengangguk lalu mensejajarkan wajahnya dengan wajah Kaira dan mendekatkan nya membuat Kaira menahan nafas nya.

"Semangat belajarnya, pacar." bisik Delard tepat di telinga Kaira. Mengacak pucuk rambut Kaira sebentar lalu berjalan menuju kelasnya.

Semua teman kelas Kaira yang melihat perlakuan Delard barusan berteriak heboh. Membuat Kaira tersadar dengan wajah yang memerah langsung masuk ke dalam kelas dan duduk di bangkunya.

Sewaktu jam pelajaran masih berlangsung tadi Delard mengajak Kaira  lewat chat nya untuk pergi ke kantin bersama sehingga Kaira sengaja menyuruh Alen dan Jecy pergi ke kantin lebih dulu.

Kini Delard sudah berada di hadapan Kaira, mereka berdua melangkah menuju kantin, banyak orang - orang yang memperhatikan mereka namun kedua nya tidak peduli, mereka tetap santai berjalan. Lebih tepatnya Kaira mencoba tidak peduli dengan orang - orang  yang memperhatikan dia.

Sesampainya di kantin Kaira dan Delard duduk berdua lalu memesan makanan serta minuman di kantin.

"Temen temen lo mana?" Tanya Kaira karena tidak melihat satu pun anak inti Venos yang lainnya.

ADELARD [END]Where stories live. Discover now