ADELARD [END]

32. CARI MASALAH

Bel pulang sekolah berbunyi nyaring, membuat sorakan kesenangan dari para murid bergemuruh. Tidak bisa dipungkiri bahwa pulang sekolah adalah hal yang ditunggu - tunggu.

_____

Bugh
Bugh
Bugh

Gavin tersungkur karena bogeman mentah itu terus menghujamnya tiada henti. Ia terkapar dengan wajah babak belur. Pulang sekolah ini, jadi hari paling sial bagi Gavin karena harus kena cegat anak Agstra, bahkan Gazastra geng yang mungkin bekerja sama dengan Agstra.

"Dimana si Delard?! Gue belum balas dia karena udah bikin gue babak belur." Sangga ketua Agstra itu menendang perut Gavin tanpa iba.

"Jawab anjing!" Rayyan- anggota inti Gazastra itu menendang pelipis Gavin.

Gavin meringis hebat, kepalanya berdenyut nyeri. Semua badannya remuk, ia sudah habis dikeroyok dua pasukan sekaligus. Gavin bingung mengapa anak Gazastra bisa bergabung dengan anak Agstra.

Sangga menendang perut Gavin membuat cowok itu terbatuk mengeluarkan darah.

Sangga berjongkok, meraih kerah jaket Gavin. "Bilangin sama Ketua lo itu, suruh dia lawan gue. Anak Agstra dan Gazastra nunggu kedatangan Venos."

Sangga menghempaskan tubuh Gavin dengan kasar.

"Cabut," titah Sangga kepada yang lainnya.

Kini Agstra dan Gazastra bersatu yang pastinya untuk menghancurkan Venos.

Ketika sudah dipastikan Sangga dan pasukannya tidak ada, Gavin dengan lemah mencoba mengambil ponselnya yang ada di saku celananya untuk menghubungi sahabatnya meminta bantuan.

Karena tidak sanggup berbicara, Gavin memilih menghubungi teman teman nya lewat pesan grup.

***

Setelah melihat pesan yang Gavin kirim kan di grup inti venos, Rafi, Rey, Gilang, Gavin dan Beryl yang berada di markas langsung mendatangi persimpangan sekolah untuk membantu teman nya, kecuali Delard ia tadi mengantar Kaira pulang dan belum membuka pesan dari grup inti venos itu.

Setelah inti venos sampai di persimpangan sekolah, terlihat Gavin yang sudah tidak sadarkan diri membuat mereka sigap membawa Gavin ke Rumah Sakit dengan menggunakan taxi online.

Sesampainya di Rumah Sakit, Gavin langsung ditangani oleh dokter sementara inti venos yang lainnya terlihat cemas akan keadaan Gavin yang bisa dibilang cukup parah.

Delard masih belum terlihat kedatangan nya di Rumah Sakit, membuat Rey mencoba menghubungi Delard lewat telepon agar ketua nya itu membuka ponsel nya.