7. Bermain

202 41 10
                                    

Happy reading!

SinB berjalan dengan riang begitu akan sarapan, SinB sendiri bingung ada apa dengan dirinya, yang jelas moodnya sedang bagus hari ini. SinB menunduk lalu duduk di kursinya, SinB kini sedikit terbiasa dengan tata krama yang sudah dia pelajari dari Sowon.

"Irene, bagaimana latihannya?" tanya Seokjin.

Dalam hati SinB berkata, tumben sekali ada perbincangan di meja makan.

"Baik Baginda Raja," jawab Irene.

"Esok hari Pangeran Hanbin akan datang kemari, kamu sudah bersiap untuk menemuinya?" tanya Seokjin.

"Sudah Baginda Raja," jawab Irene.

Setelah itu tidak ada lagi pembahasan, SinB kini bertanya, Pangeran Hanbin, siapa itu. Selesai sarapan, SinB pergi menuju perpustakaan, SinB kembali harus belajar, padahal SinB merasa malas dan tak mau belajar namun apa boleh buat.

Sowon kembali memberi ajaran kepada SinB, SinB belajar sebisanya, karena SinB punya pertanyaan, SinB pun menatap Sowon.

"Kepala Pelayan Sojung, bolehkah aku bertanya?" Sowon menganggukkan kepalanya.

"Siapa itu pangeran Hanbin?" tanya SinB.

"Pangeran Hanbin adalah calon suami dari Putri Pertama Irene," jawab Sowon.

"Ternyata di sini putri di jodohkan," bisik SinB.

"Lalu, apa dia pangeran ternama?" tanya SinB.

"Pangeran Hanbin adalah pangeran yang sangat ternama di negeri sebelah," jawab Sowon.

SinB mengangguk mengerti, ini sama seperti memperluas kekuasaan kerajaan.

"Apa aku juga memiliki calon suami?" tanya SinB.

"Iya, anda sudah memiliki calon suami, apa anda lupa Putri Eunbi?" tanya Sowob balik.

"Aku beruntung lupa," jawab SinB.

"Haruskah saya mengatakan siapa?" tanya Sowon.

"Ouh tidak perlu, aku tidak butuh calon suami, tapi jika dia tampan tak apalah." Ucap SinB sambil tersenyum, Sowon ikut tersenyum, SinB tampak berpikir, jadi dia juga akan menikah dengan pangeran. Apa pangeran yang akan menikah dengannya sama seperti dalam dongeng, jika benar, SinB tentu beruntung.

Setelah selesai belajar, SinB berkeliling di kerajaan bersama dengan Eunseo. Saat SinB berjalan, Suga mendekat lalu menunduk hormat.

"Putri Eunbi, Baginda Raja menunggu anda di ruangannya," ucap Suga.

SinB menggangguku lalu pergi menuju ruangan Seokjin, begitu tiba para pelayan membuka pintu dan SinB segera masuk. Saat berada di dalam, SinB menatap Jungkook heran, kenapa Jungkook juga ada di sini. Pikiran SinB mulai berputar, apa ini masalah kemarin atau bagaimana.

"Eunbi," panggil Seokjin.

"Iya Baginda Raja," ucap SinB.

Seokjin melipat tangannya lalu berkata, "Mulai hari ini Jungkook akan menjadi Ksatria pengawal pribadi untukmu, dimana Jungkook akan menjagamu seharian penuh," jelas Seokjin.

SinB melotot seketika, pengawal pribadi, bagaimana bisa Jungkook menjadi pengawal pribadinya.

SinB lantas menolak, "Mohon maaf Baginda Raja, untuk apa saya harus dikawal?" tanya SinB.

"Kamu sudah banyak melakukan masalah, semoga saja dengan pengawalan Jungkook kamu tidak lagi membuat onar," jawab Seokjin.

SinB menggerutu kesal, padahal SinB hanya melakukan hal kecil itupun bagi SinB biasa saja, orang-orang terlalu lebay, pendapat SinB.

FROM THE FUTURE (𝐬𝐢𝐧𝐤𝐨𝐨𝐤)Where stories live. Discover now