S e m b i l a n b e l a s

1.3K 78 56
                                    

Typo bertebara!!!

Senja menatap aneh kepada orang-orang yang melihatnya, dengan tatapan sinis dan ada juga yang berbisik-bisik mengomongi dirinya.

Gadis itu pun melangkahkan kakinya menuju kelas namun sebelum dirinya masuk ke kelas ia melihat segerombolan perempuan yang sedang berdiri di depan mading. Karna, dirinya juga kepo ia pun mendekat kearah mading.

"Eh.. ada orangnya guys!" kata Sinta.

Yang awalnya fokus kepada foto yang tertempel di mading, sekarang mereka menatap Senja dengan sinis.

"Masih berani sekolah lo lountis?" tanya Sandra kepada Senja, gadis itu tak menanggapi pertanyaan Sandara dan betapa terkejut dirinya saat melihat foto dirinya dan Fathur terpampang jelas di mading dengan ukuran yang lumayan besar dengan gesit Senja menarik foto tersebut lalu mengoyaknya.

"Siapa yang nempel foto ini?!" tanyanya dengan muka yang memerah.

"Jawab gue, lo semua punya mulutkan?!"

"Gue kenapa?" jawab seorang gadis dari belakang Senja.

"Mau lo apa sih Nad?" tanya Senja.

"Mau gue?" tanyanya di akhiri senyum licik.

"Gue mau lo mati!! gue benci sama lo Senja!!"

"Lo udah ngerebut Fajar dari gue!!" teriak Nadia di depan muka Senja.

Senja terkekeh pelan saat mendengar ucapan Nadia, merebut? bukannya Nadia yang ingin merebut Fajar dari dirinya.

"Gue ngga salah denger?" tanya gadis itu.

"Bukannya lo yang mau ngerebut Fajar dari gue? inget Nad, lo sama dia cuman masa lalu." Ujarnya lalu melangkahkan kakinya.

"Anjing lo!" teriaknya seraya mendorong Senja ke dinding.

"Arghhh.." ringis cewek itu.

Nadia mendekat ke arah Senja lalu, menjambak rambut Senja dengan kasar. "Gue jamin hubungan lo sama dia ngga bakal bertahan lama," lalu menjedotkan kembali kepala Senja kepada dinding, mereka semua yang melihat itu pun meringis.

■■■■■■■

"Pengkhianat lo anjing!!" teriak Fajar seraya meninju perut Fathur.

"Bangun lo bangsat!!" menarik  kerah baju Fathur dengan kasar.

"Udah Jar udah," kata Jastien menahan bahu sahabatnya itu. Fajar tak menggubris ucapan Jastien dan tetap memukul wajah tampan Fathur.

Saat akan melayangkan kembali tinjuan di muka Fathur, gerakannya berhenti saat mendengar teriakan dari sesorang.

"Fajar udah cukup!!" teriak Senja.

Fajar Untuk Senja [Selesai]Where stories live. Discover now