~Lima Puluh Sembilan~

6.9K 718 261
                                    

Setidak nya kalo gak mau komen
cerita nya, disapa aja yang nulis nya.
Support kalian penting banget loh, gak papa walaupun cuma sekedar bilang "Haii".

Terimakasih :)







= Selamat Membaca =
_______________________







Makan malam di keluarga Natio saat ini sungguh berbeda dari biasanya, karena malam ini mereka kedatangan tamu istimewa yaitu Jessica Veranda.

Perempuan itu sudah datang sejak tadi  dan kini sedang duduk bersama Naomi, Arya, Yona, Michelle dan juga Desy di meja makan.

Mereka masih terlibat percakapan ringan sambil menunggu Shani dan Gracia keluar dari kamar mereka.

"Aku loh baru tau kalo Kak Yona itu mami nya Shani" Ucap Veranda lalu terkekeh. Rasanya dunia sempit sekali.

Padahal dulu Ve sering sekali datang ke rumah ini untuk mencari Shani dan bertanya tentang keberadaan Naomi, namun tak pernah sekalipun bertemu dengan Yona.

"Lagian kita emang gak pernah ketemu sebelum nya ya kan" Jawab Yona

"Iya kak, Coba ketemu nya dari dulu, seru kayanya" timpal Veranda.

"Gak seru lah, nanti kamu pasti nanyain aku terus" timpal Naomi dengan nada mengejek "Kak Yona kan gak tegaan orang nya, pasti di kasih tau"

"Pede banget kamu tuh" ucap Veranda, padahal memang betul apa yang di ucapkan Naomi barusan.
"Eh tapi Gracia sama Shani nya mana?" Tanya Veranda sambil mengedarkan pandangan nya.

"Gak tau.." Jawab Yona "Mereka dikamar kan Des?" Lanjut Yona bertanya pada Desy.

Desy mengangguk sebagai jawaban "Urusan rumah tangga mereka kayanya belom kelar, si bocil masih ngambek gegara masalah tadi siang" Jawab Desy membuat sekitar nya menatap penuh tanya.

"Loh kenapa emang?" Tanya Naomi

"Biasalah bund, kakak nya si Cassey lagi cemburu" Jawab Desy "palingan bentar lagi turun" Lanjut nya.

"Ada-ada aja anak itu" Gumam Naomi.

"Selamat malam semua!!!!"

"Panjang umur" Kompak Yona, Naomi dan Veranda saat mendengar suara Gracia.

"Kalian pasti lagi gibahin aku kaannn?? Hayooo ngaku" Ucap nya lalu berjalan ke arah Veranda. Sementara Shani menarik kursi di samping Arya.

"Tante Ve gak kangen aku?" Tanya nya pada Veranda membuat Veranda tersenyum lalu berdiri dan memeluk Gracia.

"Kangen banget sama anak rusuh ini" Ucap Veranda membuat Gracia terkekeh "udah gede aja kamu tuh"

Gracia melepas pelukan nya lalu tersenyum "Iyalah, aku dikasih makan tiap hari, makanya cepet gede" Jawab Gracia "Ayo makan dulu tante, kasian nih para warga sudah kelaparan" Lanjutnya membuat Veranda terkekeh lalu kembali duduk. Sementara Gracia berjalan menghampiri Shani, menarik kursi disamping Shani lalu duduk.

Suasana makan malam terasa sangat hangat, apalagi sesekali mereka melempar candaan atau ledekan yang sudah pasti korban nya adalah Shania Gracia.

Namun ada yang aneh dengan gadis bergigi gingsul itu, tak biasa nya ia selesai lebih awal di banding mereka yang ada di meja makan, hal itu membuat mereka heran.

"Cepet banget Gre makan nya?" Tanya Arya yang memang sejak tadi sudah ingin bertanya.

"Aku mau ke rumah Angel pi, takut kemaleman" Jawab Gracia

Bukan Pacar Idaman (?) ~ END ~ Où les histoires vivent. Découvrez maintenant